Bareskrim Panggil Petinggi BPK Terkait Kasus Korupsi Baru

Jakarta, CNN Indonesia -- Badan Reserse Kriminal Polri (Bareskrim) memanggil salah seorang petinggi Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) terkait kasus dugaan korupsi baru yang sedang diusut.

Informasi itu dibenarkan oleh Kepala Bareskrim Komisaris Jenderal Budi Waseso. "Itu berkaitan dengan satu kasus yang sedang kami selidiki,” kata Budi saat dikonfirmasi di Markas Besar Polri, Jakarta, Selasa (25/8).

Pilihan Redaksi Jokowi Imbau Penegak Hukum Tak Langsung Tindak Temuan BPK Kejaksaan Bentuk Tim Cegah Maladministrasi Keuangan Daerah Mantan Supir Kader PDIP Dicecar Aliran Suap DPRD Musi Panitera PTUN Medan Tersangka Suap Segera Disidang

Namun, Budi enggan menjelaskan kasus apa yang dia maksud. Alasannya, kasus itu kini masih dalam tahap penyelidikan.

Budi juga tidak menyebutkan siapa petinggi BPK itu. Namun, ketika ditanyai apakah orang tersebut adalah Wakil Ketua BPK Sapto Amal Damandari, Budi tidak menampik. "Kemarin kan beliau datang, bukan hari ini," ujarnya menjawab pertanyaan.

Budi juga mengatakan, pemanggilan dilakukan lantaran penyidik perlu melakukan klarifikasi soal beberapa hal yang tidak bisa dia sebutkan. Klarifikasi itu diperlukan dalam rangka penyelidikan kasus yang dia maksud.

"Kami baru lidik (penyelidikan), makanya kami hanya minta klarifikasi," ujarnya.

Budi mengatakan, kasus tersebut berawal dari laporan yang baru-baru ini diterima oleh Bareskrim.

Informasi yang didapatkan CNN Indonesia, seorang anggota BPK yang belum diketahui identitasnya kini sedang tersangkut masalah hukum di Bareskrim. Dia diduga terlibat dalam kasus dugaan pemalsuan tandatangan dan penyuapan. (meg)