Komisi Hukum DPR Gelar Uji Makalah Delapan Capim KPK

Jakarta, CNN Indonesia -- Komisi Hukum Dewam Perwakilan Rakyat menggelar rangkaian fit and proper test dengan melakukan uji makalah kepada delapan calon pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi siang ini.

Kedelapan capim KPK tampak lengkap hadir di ruang rapat Komisi III. Satu-satunya capim KPK perempuan, Basariah Panjaitan hadir pertama kali pada pukul 13.15 WIB. Tampak pula capim KPK yang telah melalui uji kepatutan dan keyalakan sebelumnya yaitu Robby Arya Barata.

Pimpinan rapat, Benny K. Harman, menyatakan pembuatan makalah kepada delapan capim KPK akan dilakukan dalam waktu dua jam, dengan jumlah maksimal lima halaman dan pertanyaan yang berasal dari Komisi III.

Pilihan Redaksi Minus Unsur Jaksa pada Capim KPK Jadi Catatan Pemerintah Panitia Seleksi Yakin Tak Ada Kekosongan Pimpinan KPK Tolerir Seleksi Molor, KPK Minta DPR Loloskan Capim Baru Komisi Hukum DPR Sepakat Lanjutkan Uji Kelayakan Capim KPK

"Pembuatan makalah dimulai dari pukul 14.20 sampai dengan 16.20," kata Benny di ruang rapat Komisi III, Gedung DPR RI, Jumat, (4/12).

Benny menyebutkan, peserta dapat mengerjakan makalah secara manual melalui tulisan tangan atau dengan komputer. Namun, jika peserta memilih dengan tulis tangan, maka setelahnya harus diketik kembali di komputer dan melampirkan tulisan tangannya.

Robby sempat mempertanyakan kehadiran dirinya untuk kembali diikutkan dalam fit and proper test pada kali ini. Dia menyatakan hal ini adalah pertama kalinya dalam sejarah dan melanggar UU KPK.

"Karena permintaan Komisi III, saya hormati. Tetapi saya cukup terkejut kenapa Busyro Muqoddas tidak datang," kata Robby.

Menanggapi pertanyaan Robby, Benny menjelaskan bahwa sesuai dengan keputusan rapat pleno Komisi III, kedua capim sebelumnya tetap diikutkan dalam fit and proper test kali ini. Namun, baik Robby dan Busyro tidak perlu membuat makalah sebagaimana delapan capim lainnya.

"Jadi khusus Robby dan Busyro tetap ikut fit and proper test, tetapi keputusan rapat pleno Komisi III hanya akan meminta konfirmasi kembali apakah ingin tetap maju atau tidak. Cuma Pak Busyro tidak datang," kata Benny.

Setelah itu, Benny memanggil satu per satu, sembilan capim KPK untuk mengambil nomor urut jadwal fit and proper test, sekaligus pertanyaan untuk pembuatan makalah.

Kemudian, delapan capim KPK tersebut tampak mengerjakan melalui komputer jinjing milik mereka. Pembuatan makalah pun dilakukan secara tertutup agar tidak menggangu konsentrasi para peserta.

Sedangkan, jadwal fit and proper test capim KPK, akan dilakukan Komisi III, pada 14-16 Desember mendatang. Nantinya, para peserta akan melakukan fit and proper test sesuai dengan nomor urut yang telah diambil. Berikut adalah peserta fit and proper test berdasarkan urutan:

1. Sujanarko
2. Alexander Marwata
3. Johan Budi Sapto Prabowo
4. Saut Situmorang
5. Surya Tjandra
6. Robby Arya Barata
7. Basaria Pandjaitan
8. Agus Raharjo
9. Laode Muhammad Syarif
10. Busyro Muqoddas (obs)