Pimpinan DPR Terima Surat Pergantian Setya dari Golkar Agung

Jakarta, CNN Indonesia -- Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Agus Hermanto memberi konfirmasi bahwa pimpinan lembaga legislatif tersebut telah menerima surat dari pengurus Partai Golkar hasil Munas Jakarta yang menunjuk Agus Gumiwang sebagai Ketua baru menggantikan Setya Novanto.

Surat pergantian ketua DPR dari pengurus Golkar kubu Agung Laksono itu telah dilihat oleh Agus sejak Selasa (22/12) kemarin. Surat dari pengurus Golkar kubu Agung baru dilihat setelah rapat paripurna terakhir sebelum reses digelar, Jumat (18/12) lalu.

Lihat juga: Ray: Setya Jadi Ketua Fraksi, Suara Golkar Bisa Turun

"Pada saat disampaikan sudah keduluan saat paripurna. Kami tidak proses bukan karena kami pilih kasih," kata Agus di DPR RI, Jakarta, Rabu (23/12).

Dalam paripurna Jumat lalu, Pelaksana Tugas Ketua DPR Fadli Zon mengatakan bahwa pimpinan telah menerima surat pergantian posisi Ketua DPR dari Fraksi Partai Golkar.

Lihat juga: Keluarga Jusuf Kalla Disebut Pernah Bertemu Bos Freeport

Fadli berkata, posisi Ketua DPR yang sebelumnya diisi Setya Novanto akan digantikan Ade Komarudin. Itu berdasarkan surat yang dikirimkan Fraksi Golkar ke pimpinan DPR sejak Jumat pagi.

Namun, hal itu langsung diinterupsi politikus Golkar kubu Agung Laksono, Dave Laksono. "Interupsi pimpinan. Kami menyampaikan ada satu surat lagi yang ditandatangani Agus Gumiwang. Mengenai pergantian pimpinan DPR dan pimpinan fraksi. Itu juga dimasukkan," ujar Dave Laksono di ruang rapat paripurna DPR RI.

"Sampai rapim tadi kami belum terima," kata Fadli kala itu.

Agus berkata, saat paripurna Jumat kemarin Fadli tidak ada berbohong perihal belum diterimanya surat pergantian ketua DPR dari Golkar kubu Agung.

"Pimpinan DPR tidak bohong. Saat membacakan surat dari Fraksi Partai Golkar yang intinya menggantikan Novanto dengan Ade Komaruddin, hanya ada surat itu," ujarnya. (antara/utd)