2016: Gunung Kidul Ditinggalkan 10 Ribu Warganya

Jakarta, CNN Indonesia -- Data menarik diungkap oleh Unit Pelaksana Teknis Terminal Dagsinarga Wonosari , Gunung Kidul. Dalam rangka liburan panjang pergantian tahun 2016, arus urbanisasi yang tercatat melalui perjalanan angkutan umum dari terminal lokal mencatatkan angka yang cukup signifikan.

Menurut Kepala UPT Terminal Dagsinarga Wonosari Trisulo Hantoko, sebanyak 10.724 orang mulai meninggalkan Kabupaten Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta. Tujuan mereka tak lain untuk kembali merantau ke Jakarta setelah menghabiskan liburan Natal 2015 dan Tahun Baru 2016 di kampung halaman.

“Mereka menggunakan 428 bus,” katanya.

Lihat juga: Arus Balik, Penumpang dari Bakauheni Diprediksi Naik 20%

Penumpang paling banyak meninggalkan Gunung Kidul pada 28 Desember lalu dengan jumlah penumpang 1.354 penumpang. Sejak 26 hingga 28 Desember 2015 jumlah penumpang sudah menunjukkan peningkatan.

Trisulo mengatakan selama libur Natal dan Tahun Baru, Terminal Dagsinarga Wonosari kedatangan hampir tiga ribu orang yang sebagian besar berasal dari wilayah Jabodetabek. Mereka berdatangan, sejak 19 Desember 2015.

"Total untuk kedatangan penumpang ke terminal sebanyak 2498 dihitung mulai tanggal 19 desember sampai 31 Desember. Jumlah ini diluar penumpang yang sudah turun di jalan maupun agen," katanya.

Lihat juga: 15.000 Kendaraan Bakal Padati Pelabuhan Merak Hari ini

Sementara itu, salah seorang penjual tiket Agus mengatakan puncak arus balik menurut dia mencapai puncaknya pada Sabtu (2/1). "Kelihatannya kemarin puncaknya, karena terminal membludak," katanya.

Ia mengatakan sebagian besar penumpang jurusan Jabodetabek sudah memesan tiket jauh hari sebelum keberangkatan.

"PO bus juga menyediakan bus tambahan menggunakan bus pariwisata," katanya. (antara)