Gerindra Pilih Undang Ahmad Dhani Dibanding Ahok
Aulia Bintang Pratama | CNN Indonesia
Kamis, 11 Feb 2016 18:15 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Dewan Pimpinan Daerah Partai Gerindra DKI Jakarta mengadakan silaturahim dengan sejumlah bakal calon gubernur yang akan bertarung di Pemilihan Gubernur 2017 mendatang. Satu nama terbaru yang diundang oleh DPD Gerindra DKI adalah figur publik Ahmad Dhani.
Ketua DPD Gerindra DKI, M. Taufik menjelaskan bahwa undangan sudah dikirim per hari ini. Namun hingga kini Ahmad Dhani belum memberikan konfirmasi apakah akan hadir atau tidak.
"Ahmad Dhani kami undang," kata Taufik saat ditemui di gedung DPRD DKI Jakarta, Kamis (11/2).
Sebagai catatan, Ahmad Dhani berpotensi maju di Pilgub 2017 setelah Partai Kebangkitan Bangsa berniat untuk mengusungnya. Ahmad Dhani pun membuka ajakan tersebut dan mengaku siap untuk maju memperebutkan kursi DKI-1.
Saat Ahmad Dhani diundang, Gerindra DKI Jakarta malah tidak mengundang Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama. Untuk diketahui, Basuki berencana untuk mencalonkan diri sebagai gubernur tapi masih memilih apakah maju lewat jalur independen atau jalur partai politik.
Taufik menegaskan keputusan Gerindra tak memanggil Ahok, sapaan Basuki, didasari oleh belum jelasnya kedudukan dia di Pilgub 2017. Hingga saat ini Ahok memang belum mendeklarasikan diri untuk maju di Pilgub DKI.
"Memangnya Ahok mau maju," kata Taufik bertanya-tanya. "Dia kan kena kasus Sumber Waras, pekan depan geger lagi."
Satu nama undangan yang cukup menarik perhatian di acara Gerindra nanti adalah Ketua DPD Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) DKI Jakarta Boy Sadikin. Seperti diketahui, Boy Sadikin memutuskan untuk mengundurkan diri dari jabatan yang dia pegang di PDIP hanya beberapa bulan jelang masa pendaftaran Pilgub 2017.
Taufik menjelaskan kabar mundurnya Boy Sadikin baru bersifat kabar burung belaka dan ada mekanisme yang harus dilalui untuk benar-benar melepas jabatan itu.
Oleh sebab itu undangan yang dilontarkan pada Boy merupakan undangan bagi kedua DPD partai politik cabang DKI Jakarta.
"Itu kan baru kabar burung, kami undang beliau sebagai Ketua DPD PDIP DKI Jakarta," kata dia.
Dalam undangan yang disebar oleh DPD Partai Gerindra, nama-nama bakal calon yang sedang dijaring Partai Gerindra tertera di dalamnya, seperti Sandiaga Uno, Biem Benyamin, M. Sanusi, hingga Ridwan Kamil.
Dalam undangan tersebut terdapat 12 nama orang yang diundang untuk hadir, empat di antaranya adalah bakal calon dari Partai Gerindra yang sudah disebutkan sebelumnya. Sementara delapan nama lain merupakan nama-nama yang santer dikabarkan akan maju juga di Pilkgub 2017.
Nama pertama yang muncul di undangan adalah Adhyaksa Dault. Mantan Menteri Pemuda dan Olahraga tersebut sudah jauh-jauh hari mendeklarasikan diri maju di Pilgub DKI dan tampaknya akan maju secara independen.
Nama kedua adalah Abraham Lunggana alias Haji Lulung. Pria yang selalu memiliki pandangan berseberangan dengan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama tersebut santer dikabarkan akan diusung oleh Partai Persatuan Pembangunan.
Empat nama selanjutnya yang muncul adalah Mayor Jenderal (Purn) Nahrowi Ramli, Ichsanuddin Noorsy, Isnaeni, dan Marco Kusuma Atmaja.
Sementara itu dua nama tersisa yang ada di daftar undangan adalah Yusril Ihza Mahendra dan Boy Sadikin.` (bag)
Ketua DPD Gerindra DKI, M. Taufik menjelaskan bahwa undangan sudah dikirim per hari ini. Namun hingga kini Ahmad Dhani belum memberikan konfirmasi apakah akan hadir atau tidak.
"Ahmad Dhani kami undang," kata Taufik saat ditemui di gedung DPRD DKI Jakarta, Kamis (11/2).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saat Ahmad Dhani diundang, Gerindra DKI Jakarta malah tidak mengundang Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama. Untuk diketahui, Basuki berencana untuk mencalonkan diri sebagai gubernur tapi masih memilih apakah maju lewat jalur independen atau jalur partai politik.
Satu nama undangan yang cukup menarik perhatian di acara Gerindra nanti adalah Ketua DPD Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) DKI Jakarta Boy Sadikin. Seperti diketahui, Boy Sadikin memutuskan untuk mengundurkan diri dari jabatan yang dia pegang di PDIP hanya beberapa bulan jelang masa pendaftaran Pilgub 2017.
Taufik menjelaskan kabar mundurnya Boy Sadikin baru bersifat kabar burung belaka dan ada mekanisme yang harus dilalui untuk benar-benar melepas jabatan itu.
"Itu kan baru kabar burung, kami undang beliau sebagai Ketua DPD PDIP DKI Jakarta," kata dia.
Dalam undangan yang disebar oleh DPD Partai Gerindra, nama-nama bakal calon yang sedang dijaring Partai Gerindra tertera di dalamnya, seperti Sandiaga Uno, Biem Benyamin, M. Sanusi, hingga Ridwan Kamil.
Dalam undangan tersebut terdapat 12 nama orang yang diundang untuk hadir, empat di antaranya adalah bakal calon dari Partai Gerindra yang sudah disebutkan sebelumnya. Sementara delapan nama lain merupakan nama-nama yang santer dikabarkan akan maju juga di Pilkgub 2017.
Nama kedua adalah Abraham Lunggana alias Haji Lulung. Pria yang selalu memiliki pandangan berseberangan dengan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama tersebut santer dikabarkan akan diusung oleh Partai Persatuan Pembangunan.
Empat nama selanjutnya yang muncul adalah Mayor Jenderal (Purn) Nahrowi Ramli, Ichsanuddin Noorsy, Isnaeni, dan Marco Kusuma Atmaja.
Sementara itu dua nama tersisa yang ada di daftar undangan adalah Yusril Ihza Mahendra dan Boy Sadikin.` (bag)
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK