Tegal, CNN Indonesia -- Seorang pembuat petasan di Tegal, Jateng mengalami luka bakar serius akibat petasan yang tengah dibuatnya meledak di dalam rumah.
Peristiwa naas yang dialami Saryo (61), warga Kemandungan, Kota Tegal ini terjadi pada Sabtu (30/4) siang saat korban tengah meracik bahan-bahan untuk dibuat petasan.
Saryo membuat petasan untuk dijual menjelang Ramadhan. Di daerah tempat tinggalnya, bulan puasa bagi umat muslim selalu dirayakan dengan petasan.
Belum diketahui penyebab racikan bahan dan petasan meledak hingga memporak-porandakan rumah Saryo. Selain menghancurkan rumah dan perabotan, ledakan petasan membuat Saryo mengalami luka bakar serius di bagian wajah, tangan, kaki dan perut hingga harus dibawa ke Rumah Sakit Islam (RSI) Tegal.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kerasnya ledakan sempat menggemparkan warga sekitar yang mengira ledakan bom. Bahkan suara ledakan yang terjadi terdengar hingga radius 500 meter.
"Saya kira tadi bom, suaranya keras dan rumah warga bergetar. Masyarakat berhamburan keluar", kata Supardi.
Aparat Kepolisian Polresta Tegal yang datang ke lokasi kejadian langsung memasang garis polisi dan melakukan penyelidikan. Dari lokasi kejadian, ditemukan ratusan butir petasan renteng yang sudah jadi di dalam sejumlah karung, selongsong petasan dan bahan baku petasan.
"Kami masih selidiki penyebabnya sambil menunggu kondisi korban membaik agar bisa dimintai keterangan", ujar Kasat Reskrim Polresta Tegal AKP Aris Munandar.
(yul)