Mantan Mendikbud Mohammad Nuh Dapat Penghargaan dari Jepang

Abraham Utama | CNN Indonesia
Rabu, 11 Mei 2016 09:30 WIB
Pemerintah Jepang menganggap Nuh berjasa dalam pengembalian tulang-tulang para tentara Jepang yang tewas pada Perang Dunia II di Papua.
Pemerintah Jepang menganggap Nuh berjasa dalam pengembalian tulang-tulang para tentara Jepang yang tewas pada Perang Dunia II di Papua. (Detikcom/Hasan Alhabshy)
Jakarta, CNN Indonesia -- Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Mohammad Nuh menerima penghargaan "The Order of The Rising Sun" dari pemerintah Jepang.

Penghargaan tersebut diserahkan oleh Perdana Menteri Shinzo Abe kepada Nuh di Istana Kekaisaran, Tokyo, Jepang Selasa (10/5).

Nuh mengatakan, ia mendapatkan penghargaan itu karena Jepang menganggapnya berjasa dalam pengembalian tulang-tulang tentara Jepang yang gugur pada Perang Dunia II di Papua.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Bagi saya, soal tulang ini termasuk aneh, tapi saya memandang positif, Pemerintah Jepang telah menunjukkan penghargaan yang sangat besar kepada nenek moyangnya, meski sudah menjadi tulang belulang," kata Nuh melalui surat elektronik, seperti dilansir Antara.

Nuh yang kini menjabat Ketua Majelis Wali Amanat Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) berkata, awalnya pemerintah Indonesia tidak menganggap penemuan tulang-tulang itu sebagai penemuan penting.

Konsultasi ke Organisasi Pendidikan, Keilmuan dan Kebudayaan PBB (Unesco), kata Nuh, kemudian dijajaki pemerintah.

Nuh berkata, pemerintah menyebut penemuan tersebut sebagai urusan kemanusiaan dan tidak masuk kategori cagar budaya. "Unesco menerima usulan kami itu," ucapnya.

Tak hanya soal tulang para tentara Jepang, menurut Nuh, Jepang menilainya juga berjasa merintis kerja sama antarperguruan tinggi di negara tersebut dan Indonesia.

Nuh berkata, ia memang membentuk Asosiasi Rektor Jepang dan Indonesia. Forum tersebut menggelar perjumpaan pertama kali di Universitas Nagoya tahun 2012.

Jepang pada 2016 memberikan anugerah serupa kepada 19 tokoh lainnya. Mereka, antara lain, berasal dari India, Turki, Swedia, Thailand, dan Meksiko.

Nuh tercatat menjabat sebagai Mendikbud sejak Oktober 2009 hingga Oktober 2014. Sebelumnya, Nuh duduk sebagai Menteri Komunikasi dan Informatika pada 2007 hingga 2009.

Sebelum ditunjuk Susilo Bambang Yudhoyono menjadi menteri, Nuh merupakan rektor ITS periode 2003 sampai 2007. (abm)
TOPIK TERKAIT
REKOMENDASI
UNTUKMU LIHAT SEMUA
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER