BPOM Semarang Temukan Jajanan Takjil Mengandung Rhodamine

Damar Sinuko | CNN Indonesia
Sabtu, 11 Jun 2016 01:23 WIB
BPOM Semarang menemukan kandungan zat kimia berbahaya saat mengambil sampel jajanan takjil yang didasarkan di kawasan Jalan Pahlawan Semarang.
Ilustrasi jajanan takjil Ramadhan. (Antara Foto/Yudhi Mahatma)
Semarang, Jawa Tengah, CNN Indonesia -- Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) Semarang menemukan kandungan zat kimia berbahaya saat mengambil sampel jajanan takjil yang didasarkan di kawasan Jalan Pahlawan Semarang.

Zat kimia jenis Rhodamine B tersebut ditemukan dalam jajanan jenis Kue Lapis setelah dibawa dan diperiksa di Mobil Laboratorium milik BPOM. Menurut petugas BPOM, bahan Rhodamine B adalah bahan yang biasa digunakam untuk pewarna tekstil. Bila dikonsumsi tubuh, dalam jangka waktu tertentu akan menyebabkan penyakit kanker.

"Ini hasilnya kita dapatkan kandungan Rhodamine di jajanan kue lapis. Bahaya kalau dikonsumsi terus. Masyarakat harus hati-hati dengan jajanan takjil. Pilih yang tidak bisa diawetkan", ungkap Petugas BPOM Semarang Aryanti.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Oleh petugas, penjual kue lapis dengan kandungan Rhodamine tersebut akan diperiksa di Kantor BPOM Semarang, untuk mengetahui apakah jajanan tersebut dibuat sendiri atau titipan dari orang lain.

Saat bulan Ramadhan sekarang ini, banyak aneka jajanan yang ditawarkan di sejumlah tempat untuk sajian berbuka puasa. Banyaknya animo masyarakat memburu makanan untuk berbuka puasa memicu penjual makanan untuk mengejar keuntungan banyak dengan mencampurkan bahan-bahan kimia yang berbahaya. (pit)
TOPIK TERKAIT
REKOMENDASI
UNTUKMU LIHAT SEMUA
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER