Jokowi Minta Menteri dan Dirjen Bayar Zakat Pekan ini
Christie Stefanie | CNN Indonesia
Selasa, 28 Jun 2016 14:28 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Presiden Joko Widodo meminta semua menteri dan dirjen untuk membayar zakat di Istana Negara pada pekan ini.
Ketua Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Bambang Sudibyo mengatakan Jokowi akan menginstruksikan jajarannya membayar zakat di Istana.
"Presiden merencanakan memanggil semua menteri dan dirjen (untuk) membayar zakat di istana minggu ini," kata Bambang Sudibyo usai bertemu Jokowi di Kompleks Istana Kepresidenan, Selasa (28/6).
Dia mengatakan sebelumnya hanya Presiden yang langsung membayar zakat melalui Baznas. Menurutnya, pemanggilan jajaran Kabinet Kerja dan Dirjen Eselon I adalah upaya memberikan contoh sebagai pemimpin.
Oleh karena itu, sambungnya, dia berharap instruksi yang disampaikan Jokowi saat ini dapat berkesinambungan dan menjadi kebiasaan pada tahun mendatang.
Dia menuturkan Jokowi sudah membayar zakat tadi pagi di Istana Negara . Zakat yang dibayarkan Jokowi, sambungnya, adalah profesi dan maal (sukarela) berjumlah Rp40 juta.
Baznas sendiri menargetkan Rp2 triliun dalam pengumpulan zakat selama bulan ramadan. Pada tahun lalu, lembaga itu menerima Rp1 triliun.
Serupa, badan zakat ini juga meningkatkan target penerimaan tahunan. Jika tahun lalu menargetkan Rp4 triliun, maka tahun ini mereka berharap dapat menerima Rp5 triliun.
(asa)
Ketua Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Bambang Sudibyo mengatakan Jokowi akan menginstruksikan jajarannya membayar zakat di Istana.
"Presiden merencanakan memanggil semua menteri dan dirjen (untuk) membayar zakat di istana minggu ini," kata Bambang Sudibyo usai bertemu Jokowi di Kompleks Istana Kepresidenan, Selasa (28/6).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dia menuturkan Jokowi sudah membayar zakat tadi pagi di Istana Negara . Zakat yang dibayarkan Jokowi, sambungnya, adalah profesi dan maal (sukarela) berjumlah Rp40 juta.
Baznas sendiri menargetkan Rp2 triliun dalam pengumpulan zakat selama bulan ramadan. Pada tahun lalu, lembaga itu menerima Rp1 triliun.
Serupa, badan zakat ini juga meningkatkan target penerimaan tahunan. Jika tahun lalu menargetkan Rp4 triliun, maka tahun ini mereka berharap dapat menerima Rp5 triliun.
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK