Menteri Yohana: Fasilitas Penyandang Cacat di Terminal Minim

Jakarta, CNN Indonesia -- Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Yohana Yembise mengeluhkan fasilitas Terminal Pulogdung, Jakarta Timur yang dinilai tak ramah pada penyandang cacat. Ia berharap Kementerian Perhubungan bisa melengkapi fasilitas bagi penyandang cacat saat arus balik nanti.

Menurut Yohana, tanpa fasilitas khusus, panyandang cacat jelas kesulitan jika harus berdesak-desakan dengan calon penumpang yang lain. Apalagi saat arus mudik sedang ramai.

Pilihan Redaksi Kemenhub Mengaku Telah Maksimal Antisipasi Kemacetan Salat Ied Naqsabandiyah Dihadiri Ratusan Orang KRL Sepi Penumpang Ditinggal 'Roker' Bandara Soetta Terbangkan 43.802 Pemudik

"Perhatian, khusunya pada fasilitas untuk mereka (penyandang cacat) seperti jalur khusus dan bus khusus yang tentunya harus ber-ac," kata Yohana saat mengunjungi Terminal Bus Pulogadung, Senin (4/7) .

Bukan hanya Pulogadung, dia mengatakan, hampir semua terminal di Jakarta tidak berinisiatif untuk menyiapkan fasilitas bagi penyandang cacat. Ia mendesak kekurangan ini segera diperbaiki oleh Kementerian Perhubungan.

"Harus segera diadakan, nanti saya akan bilang ke Menteri Perhubungan," katanya. Ia berharap fasilitas penunjang itu sudah ada saat arus balik nanti.

Dalam lawatanya tersebut, Yohana tidak hanya menyoroti fasilitas untuk para penyandang disabilitas. Dia mengatakan, meskipun keadaan Terminal Bus Pulo Gadung sudah cukup ramah perempuan dan anak, namun harus ada beberapa fasilitas yang ditingkatkan.

"Kalaupun ramah, tapi ramahnya itu setengah-setengah, tidak maksimal," kata Yohana. (sur)