Jakarta, CNN Indonesia -- Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan Luhut Binsar Pandjaitan mengklaim, Indonesia akan mengajukan diri sebagai anggota penuh Melanesian Spearhead Group (MSG).
Ia mengatakan, pengajuan keanggotaan tersebut akan dilakukan setelah Desra Percaya, Direktur Jenderal Asia Pasifik dan Afrika Kementrian Luar Negeri RI beserta tim kembali ke tanah air.
Pada KTT Khusus MSG di Honiara, Kepulauan Solomon, Indonesia berhasil memberikan penjelasan agar United Liberation Movement for West Papua (ULMWP) tidak diizinkan bergabung di MSG.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jadi, posisi Indonesia di MSG kemarin itu sangat baik," ujar Luhut di Gedung Kemenpolhukam, Kamis (14/7).
Menurut Luhut, hal tersebut merupakan kemenangan mutlak bagi Indonesia dan sekaligus menegaskan kalau ULMWP telah ditolak menjadi anggota penuh MSG. Keberhasilan ini merupakan hasil kerja keras tim yang dilakukan secara holistik.
MSG sebagai organisasi kerja sama sub-kawasan Melanesia bertujuan mempromosikan dan memperkuat hubungan perdagangan antar anggota, pertukaran budaya Melanesia, serta kerja sama teknik untuk mencapai pertumbuhan ekonomi, pembangunan berkelanjutan, pemerintahan yang baik, dan keamanan.
Saat ini, anggota penuh MSG adalah Fiji, Vanuatu, Kepulauan Solomon, dan Papua Nugini, ditambah Front Nasional Sosialis Pembebasan Kanak (FLNKS) yang merupakan kelompok pro-kemerdekaan Kaledonia Baru.
Indonesia menjadi associate member MSG pada KTT ke-20 MSG di Honiara, Kepulauan Solomon pada 2015 lalu setelah sebelumnya aktif terlibat sebagai observer.
(bir)