Djarot Tak Gunakan Hari Pertama untuk Kampanye

Jakarta, CNN Indonesia -- Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat mengatakan belum memulai kampanye pada hari pertama ini. Kedatangan calon petahana ini di Pasar Rebo, Jakarta Timur, sebagai pribadi.

Di Pasar Rebo, Djarot menyempatkan diri salat jumat bersama warga. "Bukan bagian dari kampanye karena belum mulai kampanye. Saya bilang ke Pak RW, kedatangan saya atas nama Djarot," kata Djarot, Jumat (28/10).

Lihat juga: Dana Awal Kampanye Ahok Paling Kecil, Anies Dominasi Medsos

Djarot mengatakan ia rutin salat Jumat bersama warga di daerah perkampungan. Ia juga mengaku kerap hadir dalam acara resepsi pernikahan warga yang mengundangnya.

Salat jumat di Pasar Rebo seharusnya dilakukan Djarot pekan lalu. Namun karena berbarengan dengan cara rapat di Balai Kota, maka diundur hari ini.

Usai salat, Djarot meninjau lingkungan di kawasan itu yang kerap dilanda banjir. Mantan Wali Kota Blitar ini juga berkesempatan makan siang bersama warga.

Lihat juga: Djarot 'Gerilya' Tanpa Ahok di Hari Pertama Kampanye

Masa kampanye Pilkada DKI Jakarta dimulai Terhitung sejak hari ini hingga 11 Februari 2017. Komisi Pemilihan Umum DKI Jakarta menyatakan ada beberapa tipe kampanye salah satunya adalah pertemuan tatap muka dan dialog seperti kegiatan kunjungan ke pasar, tempat tinggal warga, komunitas dan tempat-tempat umum.

Meski demikian, Djarot menampik hal tersebut. Menurutnya, dialog yang dilakukannya adalah untuk mendengarkan aspirasi masyarakat tanpa memaparkan visi misi dan program dalam kampanye.

"Tidak, ini kan hanya dalam rangka mendengarkan aspirasi masyarakat. Tidak ada soal visi misi dan program kampanye," ucapnya.

Selain itu, Djarot mengaku, tidak tahu bahwa kampanye sudah boleh dilakukan hari ini. Ia malah mengira kampanye baru dimulai hari Minggu (30/10) lusa. (sur/obs)