Selain Kang Emill, PDIP Lirik Kandidat Lain di Pilkada Jabar
CNN Indonesia
Jumat, 17 Mar 2017 21:36 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) masih mempertimbangkan untuk mendukung pencalonan Wali Kota Bandung Ridwan Kamil menjelang Pilkada Jawa Barat pada 2018 mendatang.
Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan PDIP tidak ingin tergesa-gesa menentukan calon Gubernur Jabar yang akan diusungnya. Pasalnya, PDIP menilai ada banyak calon yang berpotensi untuk maju dalam Pilkada Jabar.
Oleh karena itu, pihaknya masih membuka peluang mendukung kandidat lainnya. Menurutnya, hal tersebut terkait dengan sistem seleksi calon kepala daerah yang dimiliki oleh PDIP.
“(Ridwan Kamil) bisa menjadi salah satu opsi. Tapi kami juga lihat-lihat opsi lain yang dimiliki,” ujar di Jakarta, Jumat (17/3).
Hasto menuturkan, sejauh ini PDIP telah melakukan komunikasi politik sengan sejumlah tokoh di Jabar, termasuk Emil –sapaan Ridwan. Namun, ia berkata, komunikasi politik tersebut tidak bisa dijadikan acuan bagi PDIP untuk langsung menentukan pilihannya.
Lebih lanjut, Hasto menyebut, dukungan terhadap Cagub tidak hanya dilakukan melalui deklarasi, melainkan perlu dipersiapkan dengan matang. Ia berkata, salah satu cara yang dilakukan oleh PDIP adalah menggelar sekolah kepala daerah.
“Kami tidak hanya deklarasi, tapi mempersiapkan kepala daerah dengan sekolah kepala daerah,” ujarnya.
Di sisi lain, Hasto berkata, PDIP juga tidak menutup kemungkinan mengusung calon yang berasal dari internal partai. Ia berkata, calon internal yang akan diusung adalah kader yang mewakili kepentingan internal dan eksternal partai.
“Prinsipnya ada beberapa nama yang kami dorong, yaitu eksternal dan internal. Ini yang kemudian jadi bahan evaluasi,” ujar Hasto.
Partai Nasional Demokrat sebelmnya menyatakan dukungannya pada Ridwan Kamil untuk maju dalam Pemilihan Kepala Daerah Jawa Barat 2018. Emil, sapaan Ridwan, dinilai punya prestasi mentereng selama menjabat Wali Kota Bandung.
Ketua Dewan Pimpinan Wilayah NasDem Jawa Barat, Saan Mustofa mengatakan, deklarasi dukungan bahkan sudah disiapkan untuk Emil.
"Kami dukung Kang Emil, dan nanti tanggal 19 dideklarasikan di Tegalega, Bandung," kata Saan, Rabu (15/3).
Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan PDIP tidak ingin tergesa-gesa menentukan calon Gubernur Jabar yang akan diusungnya. Pasalnya, PDIP menilai ada banyak calon yang berpotensi untuk maju dalam Pilkada Jabar.
Oleh karena itu, pihaknya masih membuka peluang mendukung kandidat lainnya. Menurutnya, hal tersebut terkait dengan sistem seleksi calon kepala daerah yang dimiliki oleh PDIP.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hasto menuturkan, sejauh ini PDIP telah melakukan komunikasi politik sengan sejumlah tokoh di Jabar, termasuk Emil –sapaan Ridwan. Namun, ia berkata, komunikasi politik tersebut tidak bisa dijadikan acuan bagi PDIP untuk langsung menentukan pilihannya.
“Kami tidak hanya deklarasi, tapi mempersiapkan kepala daerah dengan sekolah kepala daerah,” ujarnya.
Di sisi lain, Hasto berkata, PDIP juga tidak menutup kemungkinan mengusung calon yang berasal dari internal partai. Ia berkata, calon internal yang akan diusung adalah kader yang mewakili kepentingan internal dan eksternal partai.
“Prinsipnya ada beberapa nama yang kami dorong, yaitu eksternal dan internal. Ini yang kemudian jadi bahan evaluasi,” ujar Hasto.
Partai Nasional Demokrat sebelmnya menyatakan dukungannya pada Ridwan Kamil untuk maju dalam Pemilihan Kepala Daerah Jawa Barat 2018. Emil, sapaan Ridwan, dinilai punya prestasi mentereng selama menjabat Wali Kota Bandung.
Ketua Dewan Pimpinan Wilayah NasDem Jawa Barat, Saan Mustofa mengatakan, deklarasi dukungan bahkan sudah disiapkan untuk Emil.
"Kami dukung Kang Emil, dan nanti tanggal 19 dideklarasikan di Tegalega, Bandung," kata Saan, Rabu (15/3).
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK