Urai Kemacetan Arus Balik, Korlantas Gratiskan Tol Cikarut

CNN Indonesia
Selasa, 27 Jun 2017 20:05 WIB
Korlantas Mabes Polri mengantisipasi kepadatan lalu lintas arus balik nanti dengan menggratiskan gerbang tol Cikarang Utama jika macet sampai 5 KM.
Gerbang tol Cikarang Utama akan digratiskan saat arus balik Lebaran jika terdapat antrean hingga 5 KM. (CNN Indonesia/Hesti Rika Pratiwi)
Jakarta, CNN Indonesia -- Korlantas Mabes Polri mulai mengantisipasi kepadatan lalu lintas yang membayangi arus balik nanti. Salah satu cara yang akan mereka pakai adalah menggratiskan gerbang tol Cikarang Utama (Cikarut).

Kombes Benyamin, Kabag Ops Korlantas, menuturkan pihaknya berencana membuka gerbang tol Cikarut secara cuma-cuma bila kepadatan terjadi melebihi kewajaran.

"Apabila di Cikarang Utama terjadi antrean sampai dengan 5 kilometer ekornya, baru kita loloskan tidak berbayar untuk beberapa saat sampai itu mencair," kata Benyamin di Korlantas Mabes Polri, Selasa (27/6).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Benyamin menyebut pembukaan gerbang tol gratis tak akan terlalu lama. Ia menghitung 15 menit sampai 30 menit sudah cukup untuk mengurai kepadatan di muka gerbang tol. Setelah kepadatan cukup terurai, pengendara mobil akan kembali membayar tarif yang berlaku.

Rencana menggratiskan gerbang tol Cikarut merupakan salah satu antisipasi situasional dari Korlantas di lapangan. Selain cara tersebut, mereka menyiapkan sistem lawan arus (contra flow) untuk mengurai kemacetan di arus balik nanti.

Benyamin menuturkan sistem lawan arus akan dipakai untuk kendaraan dari arah Cipali mulai KM 68 sampai KM 40. Tujuannya untuk menghindari  tiga area peristirahatan yang terletak di KM 62, KM 52, dan KM 42.

"Tapi kalau sepi-sepi saja, tidak akan ada contra flow," ucapnya.


Area peristirahatan atau rest area menjadi perhatian utama dari Korlantas Polri dan Kementerian Perhubungan menjelang puncak arus balik kendaraan ke Jakarta.

Dirjen Perhubungan Darat Pudji Hartanto sebelumnya telah memprediksi bahwa area peristirahatan di KM 62 area Cipularang akan menjadi titik terpadat, karena merupakan pertemuan tol Cipali-Cipularang.

Sebagai antisipasi, Pudji berencana menutup area peristirahatan bila diperlukan.

"Rata-rata titik kemacetan di rest area, ada bottleneck dipaksakan dan akhirnya macet," kata Pudji di terminal Pulo Gebang, Jakarta.

LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER