Panglima Gatot Enggan Tanggapi Namanya Masuk Bursa 2019

CNN Indonesia
Selasa, 25 Jul 2017 21:53 WIB
Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo digadang-gadang bakal dimajukan baik sebagai calon presiden maupun calon wakil presiden. Ia enggan berkomentar.
Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo digadang-gadang bakal dimajukan baik sebagai calon presiden maupun calon wakil presiden. Ia enggan berkomentar. (Foto: CNN Indonesia/Hesti Rika Pratiwi)
Jakarta, CNN Indonesia -- Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo enggan menanggapi isu yang mencuatkan namanya dalam bursa Pemilu 2019. Gatot digadang-gadang bakal dimajukan baik sebagai calon presiden maupun calon wakil presiden.

"Enggak ada tanggapan, enggak ada tanggapan," kata Gatot sebelum rapat dengan Komisi I DPR di Gedung DPR, Jakarta, Selasa (25/7).

Meski dicecar awak media, Gatot yang namanya dihembuskan PAN dan NasDem justru hanya berkelakar sambil bergegas masuk ke dalam ruang rapat.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


"Oh rapat ini sama NasDem juga," ujar Gatot saat ditanya terkait rencana NasDem mencalonkan namanya.

Sebelumnya, Ketua DPP Partai Amanat Nasional (PAN) Yandri Susanto mengusulkan secara pribadi, nama Gatot sebagai calon presiden. Menurutnya, Gatot memiliki kualitas sebagai pemimpin karena sudah teruji saat memiliki pengalaman, kinerja dan kesetiaan saat memimpin militer saat ini.

Di sisi lain, Anggota Dewan Pakar NasDem Teuku Taufiqulhadi mengatakan, partainya mengusulkan nama Gatot sebagai calon wakil presiden pendamping Jokowi di Pilpres 2019.


Salah satu alasan mengajukan nama Gatot, kata Taufiqulhadi, adalah komposisi sipil-militer di luar faktor Pulau Jawa dan luar Jawa. Sebagai militer, Gatot dianggap mampu mengerti persoalan di luar Jawa.

"Dalam pemahaman saya maka Pak Nurmatyo akan mampu bekerja dengan baik dengan Pak Jokowi," kata Taufiqulhadi di Gedung DPR kemarin.
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER