Pedagang Nasi Ditembak Orang Tak Dikenal
CNN Indonesia
Minggu, 06 Agu 2017 17:13 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Seorang pedagang nasi ditembak dua orang tak dikenal, di Kelurahan Cigugur, Kabupaten Kuningan, Jawa Barat.
"Korban atas nama Ahmad Nawar (45) merupakan seorang pedagang nasi," kata Kepala Bidang Humas Polda Jawa Barat Komisaris Besar Yusri Yunus kepada CNNIndonesia.com, Minggu (6/8).
Peritiwa itu, kata Yusri, terjadi Sabtu (5/8) sekitar pukul 19.30 WIB.
Ahmad ditembak di depan warung nasi miliknya di kawasan Puhun RT 17/ RW 06.
Berdasarkan keterangan saksi, kata Yusri, pelaku diduga berjumlah dua orang.
Ciri-cirinya, satu pelaku yang melakukan penembakan menggunakan celana warna hitam, jaket hitam dan helm warna hitam tinggi kurang lebih 150 cm.
"Pelaku kedua menunggu di motor dengan ciri menggunakan celana warna putih, masker warna hitam, jaket hitam dan helm hitam perawakan tinggi," tuturnya.
Yusri menceritakan kronologi kejadian penembakan itu. Bermula ketika pelaku datang menggunakan sepeda motor jenis matik warna putih dan berhenti di dekat jembatan dekat TKP yaitu warung korban.
Kemudian satu pelaku turun mendatangi korban yang kebetulan sedang duduk bersama istrinya sedang duduk di depan warungnya.
Pelaku langsung melepaskan tembakan ke arah korban sebanyak kurang lebih enam kali.
Akibat kejadian tersebut, Ahmad mengalami luka di bagian paha.
"Warga langsung menolong Korban membawa ke korban ke Rumah Sakit Sekar kamulyan Cigugur," katanya.
Polisi, kata Yusri, menemukan barang bukti berupa tujuh buah selongsong peluru dan satu selongsong peluru yang masih utuh proyektilnya.
"Korban atas nama Ahmad Nawar (45) merupakan seorang pedagang nasi," kata Kepala Bidang Humas Polda Jawa Barat Komisaris Besar Yusri Yunus kepada CNNIndonesia.com, Minggu (6/8).
Peritiwa itu, kata Yusri, terjadi Sabtu (5/8) sekitar pukul 19.30 WIB.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ciri-cirinya, satu pelaku yang melakukan penembakan menggunakan celana warna hitam, jaket hitam dan helm warna hitam tinggi kurang lebih 150 cm.
Yusri menceritakan kronologi kejadian penembakan itu. Bermula ketika pelaku datang menggunakan sepeda motor jenis matik warna putih dan berhenti di dekat jembatan dekat TKP yaitu warung korban.
Lihat juga:Menanti Akhir Cerita Teror Novel Baswedan |
Pelaku langsung melepaskan tembakan ke arah korban sebanyak kurang lebih enam kali.
Akibat kejadian tersebut, Ahmad mengalami luka di bagian paha.
"Warga langsung menolong Korban membawa ke korban ke Rumah Sakit Sekar kamulyan Cigugur," katanya.
Polisi, kata Yusri, menemukan barang bukti berupa tujuh buah selongsong peluru dan satu selongsong peluru yang masih utuh proyektilnya.
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK