Kemensos Targetkan Bantu 10 Juta Warga Miskin

CNN Indonesia
Sabtu, 19 Agu 2017 04:16 WIB
Jumlah tersebut meningkat dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Kemensos membantu 3,5 juta warga miskin pada 2015, serta 6 juta warga pada 2016 dan 2017.
Kemensos akan menyalurkan anggaran kepada 10 juta warga miskin pada 2018. (ANTARA FOTO/Yusran Uccang)
Jakarta, CNN Indonesia -- Kementerian Sosial akan memberikan dana bantuan sosial kepada 10 juta warga miskin di seluruh wilayah Indonesia melalui Program Keluarga Harapan pada 2018.

Direktur Jenderal Perlindungan dan Jaminan Sosial Kemensos, Harry Hikmat mengutarakan hal tersebut kala diskusi terkait rencana alokasi anggaran tahun 2018 di kantor Kementerian Komunikasi dan Informatika, Jakarta, Jumat (18/8).

Dikatakannya, penambahan jumlah itu merupakan arahan dari Presiden Joko Widodo yang menganggap PKH ampuh mengurangi kemiskinan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Arahan Presiden, PKH efektif mengurangi kemiskinan dan kesenjangan, sehingga berdasar pertimbangan tersebut ada perluasan dari 6 juta ke 10 juta," kata Harry.

Jumlah tersebut meningkat dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Kemensos hanya membantu 3,5 juta warga miskin pada 2015, serta 6 juta warga miskin pada 2016 dan 2017.

Demi membantu 10 juta warga miskin, lanjut Harry, Kemensos diberi anggaran sebesar Rp17,3 triliun. Nominal itu naik dari tahun sebelumnya, yakni Rp12,84 triliun untuk 6 juta warga miskin.
Penyaluran dana bantuan sosial, lanjut Harry, akan didukung oleh bank-bank BUMN seperti BNI, Mandiri, BRI, dan BTN di seluruh wilayah Indonesia.

Dikatakannya, penyaluran dana akan melibatkan 18.921 cabang keempat bank tersebut.

Harry menegaskan, bantuan sosial yang diberikan bukan untuk memanjakan warga miskin. Dana tersebut, kata Harry, justru diberikan untuk membantu warga miskin meningkatkan taraf hidupnya.
Jadi, warga miskin dapat mengembangkan usahanya tanpa harus memikirkan kebutuhan hidup yang bersifat elementer, seperti pendidikan, kesehatan, dan pangan. Kebutuhan itu ditanggung oleh dana bansos yang diberikan oleh Kemensos.

Harry juga mengatakan pihaknya pun memberi program pemberdayaan sosial ekonomi kepada penerima dana bansos. Pemberdayaan itu diberikan oleh para pendamping masing-masing penerima dana bansos.

"Bansos ini bisa negatif kalau tidak diikuti pemberdayaan. Mental mereka jangan sampai mental menerima bansos terus," kata Harry.

Harry yakin pemberian dana bantuan sosial sekaligus pemberdayaan dapat mengurangi kemiskinan. Terlebih, itu telah teruji di tahun-tahun sebelumnya dan Presiden Joko Widodo mengakui hal tersebut.

"Kalau skema ini terlaksana dengan baik, maka kontribusi pengurangan kesenjangan kemiskinan bisa tercapai," lanjut Harry.
REKOMENDASI
UNTUKMU LIHAT SEMUA
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER