Jakarta, CNN Indonesia -- Aksi 299 di kawasan Tugu Tani, Menteng, Jakarta Pusat sudah mulai digelar. Massa peserta aksi 299 mulai berdatangan ke kawasan Tugu Tani sejak pukul 13.30 WIB.
Pantauan CNNIndonesia,com, Jumat (29/9), mereka datang dengan membawa sejumlah atribut aksi, seperti bendera merah putih dan spanduk. Mayoritas dari mereka mengenakan pakaian serba putih. Mereka datang dengan diserta orasi dari mobil komando.
Meski demikian, jumlah peserta aksi ini tak sebanyak aksi di depan gedung DPR yang mencapai ribuan orang.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Meski begitu, aksi ini tetap mendapat pengawalan dari pihak kepolisian yang sudah siap siaga sedari pagi. Hanya saja, tidak ada kendaraan taktis antihuru-hara seperti
barracuda dan kendaraan
water cannon yang disiagakan di sini.
Selain di Tugu Tani, aksi serupa juga dilakukan di depan Gedung DPR. Para peserta aksi datang dari berbagai dari berbagai daerah di luar Jakarta. Titik kumpul mereka salah satunya di Masjid Istiqlal.
Dari situ, para peserta aksi 299 yang sejak pagi berkumpul di Masjid Istiqlal kemudian bertolak menuju Gedung DPR. Mereka berangkat ke gedung perwakilan rakyat untuk bergabung dengan massa yang sudah ada di sana.
Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Sawah Besar Kompol Eka Baasith menyebutkan, massa yang berkumpul di Istiqlal sejak pukul 06.00 WIB tadi pagi bukanlah massa yang berasal dari satu kelompok yang sama. Alhasil, pihak kepolisian tidak melakukan pengawalan terhadap pergerakan mereka ke DPR.
"Enggak ada pengawalan khusus karena mereka bukan massa yang satu kelompok. Ada yang tiga orang atau lima orang (per kelompok), jadi massa cair semua," kata Eka di Masjid Istiqlal, Jumat (29/9).
Dari data kepolisian yang berjaga di pintu masuk Istiqlal, Eka menyebut, tercatat 112 orang yang berkumpul di Istiqlal untuk bergerak menuju Gedung DPR. Sejak pukul 09.30 WIB, sudah sekitar 60 sampai 80 orang yang menuju kompleks parlemen tersebut.
"Mereka menggunakan kendaraan sewa, (seperti) transportasi
online, dan bus TransJakarta karena jarak dari sini jauh sekali ke titik kumpul massa di DPR, kurang lebih 12 kilometer," kata Eka.
Eka menambahkan, jika massa berkelompok, otomatis mobilisasi menggunakan kendaraan sewa akan dikawal kepolisian. Namun, hal ini tidak dilakukan oleh Polsek Sawah Besar.
"Tujuan mereka mungkin juga hanya melihat Kota Jakarta. Kami imbau (mereka) untuk tidak long march karena mereka juga nggak ada kelompoknya," kata Eka.
Eka menambahkan, tidak ada kejadian khusus atau catatan kepolisian dari perkumpulan massa di Istiqlal hari ini, sebab massa tertib dan menjaga keamanan.
"Alhamdulillah, masyarakat bisa melakukan ibadah dengan salat Jumat dengan tenang dan khusyuk. Jalur lalu lintas bisa lancar," kata Eka.
Aksi 299 ini akan dimulai setelah ibadah solat Jumat. Aksi ini dilakukan dengan dua tujuan, yakni untuk menolak Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2017
tentang Organisasi Kemasyarakatan (Perppu Ormas) dan menolak kebangkitan Partai Komunis Indonesia (PKI). Selain di depan gedung DPR, aksi serupa juga dilakukan di kawasan Tugu Tani.