Sudrajat 'Pasrahkan' Pilihan Bakal Cawagub ke Partai Koalisi
Abi Sarwanto | CNN Indonesia
Sabtu, 09 Des 2017 23:04 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Bakal calon Gubernur Jawa Barat dari Partai Gerindra Mayor Jenderal Purnawirawan Sudrajat menyerahkan sepenuhnya nama bakal calon pendampingnya kepada partai koalisi di Pilkada Jawa Barat 2018.
"Sekarang saya belum dapat informasi yang banyak, tetapi yang saya yakini Partai Gerindra dengan PKS dan PAN sedang merumuskan siapa yang akan menjadi wagub," kata Sudrajat di Hambalang, Jawa Barat, Sabtu (9/12).
Menurutnya, calon ideal pendampingnya adalah orang yang punya satu visi dan misi dalam memimpin Jawa Barat. Dia pun tidak mempermasalahkan soal jenis kelamin pendampingnya nanti.
"Saya tidak ada spesifikasi laki atau perempuan. Sepanjang itu diputuskan oleh koalisi siapa yang mendampingi saya maka dialah yang akan mendampingi saya," katanya.
Punya visi dan misi yang sama dalam memimpin Jawa Barat dianggap penting untuk mengatasi beragam masalah. Sudrajat menilai, persoalan utama Jawa Barat adalah mengenai tata ruang yang harus ditinjau kembali.
Perkembangan industri mengakibatkan dampak lingkungan seperti banjir, limbah pabrik dan lainnya.
Sementara itu, mengenai elektabilitasnya, Sudrajat mengaku tidak khawatir meski sudah lama tidak muncul di percaturan politik. Dalam waktu dekat dia berencana mencoba berkenalan kembali dengan daerah-daerah Jawa Barat yang dulu pernah mengenalnya.
"Bisa mengingat kembali di tahun 90-an, tahun 2000 awal saya cukup mengenal dan dikenal oleh masyarakat Jawa Barat. Mudah-mudahan rakyat Jawa Barat masih bisa ingat kembali bahwa saya adalah orang sunda, saya dari Sumedang," katanya.
Sebelumnya, Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto mengatakan, bakal melobi Partai Keadilan Sejahtera dan Partai Amanat Nasional untuk ikut mengusung Mayor Jenderal Purnawirawan TNI Sudrajat sebagai bakal calon gubernur di Pilkada Jawa Barat 2018.
"Tentunya kita sekarang harus keliling, tentunya harus melobi kawan-kawan kita PKS PAN, mungkin partai lain, tentunya kita harus konsultasi dengan partai lain," kata Prabowo di Hambalang, Jawa Barat, Sabtu (9/12).
Prabowo mengatakan, nantinya partai bakal bermusyawarah PKS dan PAN terkait Sudrajat termasuk soal pencalonan wakil gubernur dan koalisi. (chs)
"Sekarang saya belum dapat informasi yang banyak, tetapi yang saya yakini Partai Gerindra dengan PKS dan PAN sedang merumuskan siapa yang akan menjadi wagub," kata Sudrajat di Hambalang, Jawa Barat, Sabtu (9/12).
Menurutnya, calon ideal pendampingnya adalah orang yang punya satu visi dan misi dalam memimpin Jawa Barat. Dia pun tidak mempermasalahkan soal jenis kelamin pendampingnya nanti.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya tidak ada spesifikasi laki atau perempuan. Sepanjang itu diputuskan oleh koalisi siapa yang mendampingi saya maka dialah yang akan mendampingi saya," katanya.
Punya visi dan misi yang sama dalam memimpin Jawa Barat dianggap penting untuk mengatasi beragam masalah. Sudrajat menilai, persoalan utama Jawa Barat adalah mengenai tata ruang yang harus ditinjau kembali.
Sementara itu, mengenai elektabilitasnya, Sudrajat mengaku tidak khawatir meski sudah lama tidak muncul di percaturan politik. Dalam waktu dekat dia berencana mencoba berkenalan kembali dengan daerah-daerah Jawa Barat yang dulu pernah mengenalnya.
"Bisa mengingat kembali di tahun 90-an, tahun 2000 awal saya cukup mengenal dan dikenal oleh masyarakat Jawa Barat. Mudah-mudahan rakyat Jawa Barat masih bisa ingat kembali bahwa saya adalah orang sunda, saya dari Sumedang," katanya.
Sebelumnya, Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto mengatakan, bakal melobi Partai Keadilan Sejahtera dan Partai Amanat Nasional untuk ikut mengusung Mayor Jenderal Purnawirawan TNI Sudrajat sebagai bakal calon gubernur di Pilkada Jawa Barat 2018.
"Tentunya kita sekarang harus keliling, tentunya harus melobi kawan-kawan kita PKS PAN, mungkin partai lain, tentunya kita harus konsultasi dengan partai lain," kata Prabowo di Hambalang, Jawa Barat, Sabtu (9/12).
Prabowo mengatakan, nantinya partai bakal bermusyawarah PKS dan PAN terkait Sudrajat termasuk soal pencalonan wakil gubernur dan koalisi. (chs)
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK