Ridwan Kamil Umumkan Calon Wakil Gubernur Jabar 18 Desember

S. Yugo Hindarto | CNN Indonesia
Kamis, 14 Des 2017 22:26 WIB
Ridwan Kamil segera mengumumkan nama calon wakil gubernur yang akan mendampinginya pada Pilgub 2018. Kemungkinan, nama cawagub diumumkan 18 Desember 2017.
Ridwan Kamil segera mengumumkan nama calon wakil gubernur yang akan mendampinginya pada Pilgub Jabar 2017. (ANTARA FOTO/M Agung Rajasa)
Jakarta, CNN Indonesia -- Calon Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil akan mengumumkan calon wakil gubernur yang akan mendampinginya pada Pemilihan Gubernur Jawa Barat pada Senin (18/12).

"Saya saat ini sedang memilih calon pasangan saya berdasarkan beberapa kriteria. Insya Allah akan diumumkan pada hari Senin mendatang," kata Ridwan Kamil di Jakarta, seperti dikutip dari Antara, Kamis (14/12).

Kang Emil, sapaan Ridwan Kamil, akan memilih calon pasangannya setelah mencapai kesepakatan dengan partai-partai politik pengusung.
Ridwan Kamil sampai saat ini diusung oleh empat partai politik, yakni Partai Nasdem, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Persatuan Pembangunan (PPP), dan Partai Golkar (PG).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Masing-masing partai politik pengusungnya, menurut Ridwan, saling mengusulkan kadernya untuk menjadi calon wakil gubernur.

"Posisi calon wakil gubernur hanya satu, tapi masing-masing partai pengusung mengusulkan calonnya," katanya.

Ridwan menjelaskan, karena semua partai mengusulkan, melalui musyawarah disepakati Ridwan Kamil yang akan memilih pasangannya.

Wali Kota Bandung periode 2013-2018 ini menginginkan, pasangannya pada pilkada serentak 2018 memiliki popularitas dan elektabilitas cukup tinggi.

"Kalau pasangan saya tidak populer dan elektabilitasnya rendah sulit terpilih. Saya juga mempertimbangkan faktor 'chemistry', karena pasangan itu akan bekerja bersama saya," katanya.

Namun, Ridwan enggan menyebut lebih jauh calon pasangannya, apakah dari partai politik atau profesional.

Ketika ditanya soal nama Abdullah Gymnastiar atau AA Gym, Ridwan juga mengelak, dengan mengatakan, partai politik pengusungnya sudah menutup pendaftaran bakal calon dari jalur perseorangan.

"Tapi, dalam politik semuanya serba mungkin. Selama janur kuning belum berkibar, semuanya masih serba mungkin," katanya.
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER