Ganjar Ungkap Alasan Gaet Putra Mbah Moen di Pilgub Jateng

Jakarta, CNN Indonesia -- Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menyebut  penunjukan Taj Yasin Maimun untuk mendampinginya dalam pilgub Jateng merupakan permintaan dari para tokoh agama dan ulama. Pria yang akrab disapa Gus Yasin itu merupakan putra ulama karismatik KH Maimoen Zubair yang sekaligus Mustasyar Pengurus Besar Nahdlatul Ulama

“PDIP ada permintaan dari tokoh agama dan ulama, yok PDIP bareng dengan kelompok yang dari agama, kiai NU. Kemudian kami gabung serahkan ke partai untuk pilih lalu ketemulah dengan Gus Yasin,” kata Ganjar di kantor DPP PDIP Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Minggu (7/1). 

Lihat juga: Alasan PDIP Tak Pilih Ridwan Kamil Jadi Cagub Jabar

Ganjar mengatakan akan segera mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jateng bersama Gus Yasin. Pendaftaran paslon sendiri akan dibuka mulai 8 hingga 10 Januari mendatang. 

“Kami sudah serahkan (pendaftaran) ke DPD. Waktunya tinggal tiga hari nanti waktunya dicarikan mereka yang pasti kami sudah siap,” katanya.  

Lihat juga: Ganjar 'Dikawal' Anak KH Maimun Zubair Maju di Pilkada Jateng

Gus Yasin sempat dijagokan oleh Dewan Pimpinan Wilayah Partai Persatuan Pembangunan (PPP) untuk maju ke Pilkada Jateng 2018.  Ketika diusung PPP pada September lalu, Yasin mengatakan suara kaum santri di Jawa Tengah amat besar dan ia menilai akan mempengaruhi hasil Pilkada.

Maimoen Zubair sendiri adalah tokoh senior PPP. Dalam susunan kepungurusan, pria yang akrab disapa Mbah Moen ini adalah Ketua Majelis Syariah PPP. Ia juga merupakan pengasuh Pondok Pesantren Al Anwar, Rembang.

Di Jawa Tengah, DPRD punya kursi mayoritas yakni 31 dari 100 kursi. Dengan jumlah ini, PDIP berhak mengusung pasangan calon sendiri meski tanpa berkoalisi dengan partai politik lain. (sur)