Isak Tangis Khofifah Pecah Jelang Daftarkan Diri ke KPU Jatim
CNN Indonesia
Rabu, 10 Jan 2018 11:14 WIB
Surabaya, CNN Indonesia -- Pasangan bakal calon Gubernur dan wakil gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dan Emil Elestianto Dardak akan mendaftarkan diri ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jatim hari ini.
Sebelum beranjak ke kantor KPU Jatim, Khofifah-Emil dan para pendukungnya berkumpul di Pondok Pesantren Amanatul Ummah Surabaya, Rabu (10/1).
Isak tangis Khofifah pun pecah saat dirinya berada diatas panggung untuk memberikan sambutan kepada warga, Ormas maupun partai pendukung.
"Terima kasih kepada saudara dan Sahara almarhum suami saya yang hadir di sini untuk memberikan dukungan kepada kami Khofifah - Emil untuk maju di Pilgub Jatim," ujar Khofifah yang tak kuasa menahan tetesan air mata.
Khofifah mengatakan sebelum datang ke Ponpes Amanatul Ummah, dia menyempatkan diri untuk berziarah ke makam orang tuanya yang berada tak jauh dari kediamannya.
Khofifah lalu mengucapkan terima kasih kepada para partai politik yang bersedia mengusung dirinya dan Emil guna melengkapi syarat pendaftaran ke KPU Jatim.
"Rekomendasi pertama kami terima dari partai Demokrat. Pada waktu itu Ketua umum Partai Demokrasi Susilo Bambang Yudhoyono menyampaikan mandat dan amanat kepada kami," ujar Khofifah.
Setelah Demokrat, Khofifah mengatakan rekomendasi kemudian diberikan Golkar, Partai NasDem, Hanura, PPP, PKPI, dan terakhir PAN.
"Terima kasih kepada pimpinan partai yang sudah bersama kami, beringin bersama, bekerja untuk membangun Jawa Timur yang adil dan Makmur," ujar Khofifah.
Koalisi partai politik pendukung Khofifah jadi memiliki gabungan kursi di DPRD Jatim sebanyak 42, sudah lebih dari cukup dari syarat minimal yakni 20 kursi.
Khofifah sendiri saat ini masih tercatat sebagai Menteri Sosial. Meskipun begitu, perempuan yang juga dikenal sebagai pemimpin Muslimat NU itu telah meminta izin ke Presiden RI Joko Widodo untuk mendaftar jadi cagub dan mundur dari jabatan menteri setelah diterima KPU Jatim.
Sementara itu, Emil Dardak saat ini masih tercatat sebagai Bupati di Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur.
(kid/kid)
Sebelum beranjak ke kantor KPU Jatim, Khofifah-Emil dan para pendukungnya berkumpul di Pondok Pesantren Amanatul Ummah Surabaya, Rabu (10/1).
Isak tangis Khofifah pun pecah saat dirinya berada diatas panggung untuk memberikan sambutan kepada warga, Ormas maupun partai pendukung.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Khofifah mengatakan sebelum datang ke Ponpes Amanatul Ummah, dia menyempatkan diri untuk berziarah ke makam orang tuanya yang berada tak jauh dari kediamannya.
 Foto: CNN Indonesia/Kurniawan |
"Rekomendasi pertama kami terima dari partai Demokrat. Pada waktu itu Ketua umum Partai Demokrasi Susilo Bambang Yudhoyono menyampaikan mandat dan amanat kepada kami," ujar Khofifah.
Setelah Demokrat, Khofifah mengatakan rekomendasi kemudian diberikan Golkar, Partai NasDem, Hanura, PPP, PKPI, dan terakhir PAN.
"Terima kasih kepada pimpinan partai yang sudah bersama kami, beringin bersama, bekerja untuk membangun Jawa Timur yang adil dan Makmur," ujar Khofifah.
Koalisi partai politik pendukung Khofifah jadi memiliki gabungan kursi di DPRD Jatim sebanyak 42, sudah lebih dari cukup dari syarat minimal yakni 20 kursi.
Khofifah sendiri saat ini masih tercatat sebagai Menteri Sosial. Meskipun begitu, perempuan yang juga dikenal sebagai pemimpin Muslimat NU itu telah meminta izin ke Presiden RI Joko Widodo untuk mendaftar jadi cagub dan mundur dari jabatan menteri setelah diterima KPU Jatim.
Sementara itu, Emil Dardak saat ini masih tercatat sebagai Bupati di Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur.
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK