Jakarta, CNN Indonesia -- Empat jenazah korban
crane di lokasi pengerjaan proyek
double-double track kereta api di kawasan Jatinegara, Jakarta Timur dibawa ke RS Polri Bhayangkara Kramat Jati.
Keempat jenazah yakni Jaenudin (44), Dami Prasetyo (25), Joni Fitrianto (19), dan Jana Sutisna (44).
Kepala Instalasi Kedokteran Forensik RS Polri Komisaris Besar Edy Purnomo mengatakan, keempat jenazah akan diidentifikasi terlebih dulu sebelum diserahkan pada pihak keluarga.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
“Kondisi jenazah umumnya luka di kepala, patah tangan, dan ada juga yang badannya hancur,” ujar Edi kepada CNNIndonesia.com, Minggu (4/2).
Edi mengatakan, keempat korban adalah pekerja proyek yang sedang menggunakan crane untuk menaikkan bantalan rel saat peristiwa itu terjadi. Namun lantaran posisi ‘dudukannya’ tak tepat, bantalan rel itu jatuh dan menimpa keempat korban.
“Dua meninggal di lokasi dan dua sisanya di rumah sakit,” katanya.
Polisi kini tengah menyelidiki apakah ada indikasi kelalaian dalam pengerjaan tersebut. Pembangunan proyek tersebut berada di bawah kewenangan Kementerian Perhubungan.
(gil)