Kondisi Korban Longsor Bandara Mukhmainnah Mulai Membaik

Jakarta, CNN Indonesia -- Kondisi korban longsor underpass Bandara Soekarno-Hatta Mukhmainnah Syamsuddin (sebelumnya tertulis Mutmainnah), mulai membaik usai dirawat di Rumah Sakit Siloam Tangerang, Selasa (6/2).

Berdasarkan hasil pemeriksaan dokter, Mukhmainnah yang terjebak bersama rekannya Dianti Dyah Ayu Cahyani Putri (24) di dalam mobil Honda Brio selama belasan jam, mengalami cedera otot di beberapa bagian tubuh.

Syamsudin Ismail, ayah Mukhmainnah, mengatakan anaknya ditangani tim dokter syaraf.

"Tadi ahli saraf memberi hasil rontgen," ujarnya saat ditemui di RS Siloam Tangerang, Selasa (6/2).

Lihat juga: Sebelum Tewas, Korban Longsor Soetta Masih Sempat Komunikasi

Mukhmainnah, kata dia, sudah bisa diajak berkomunikasi. Namun Syamsudin mengaku belum mau mengajak anaknya berbicara banyak, karena khawatir akan membebani pikiran anaknya.

Syamsudin hanya membicarakan hal-hal ringan dan candaan kepada anaknya.

Bahkan ia belum membicarakan perihal meninggalnya Dianti Diah Ayu Cahyani Putri, teman yang bersama Mukhmainnah saat kejadian.

"Dia sempat tanya temannya, saya bilang ada di sana karena masih labil jadi tidak saya infokan," ucap Syamsudin.

Mukhmainnah, katanya, sedang berada di dalam ruang perawatan. Ia ditemani Syamsudin dan adiknya, Syafrie. Sementara ibunda Mukhmainnah beristirahat di rumah karena kondisi yang sedang tidak bugar.

Pada Senin (5/2) sore, Mukhmainnah pulang menumpang mobil Dianti. Di jalan Perimeter Selatan, dinding underpass ambrol dan menimbun mobil yang ditumpanginya.

Dianti berhasil dievakuasi sekitar pukul 03.00 WIB dan dilarikan ke RSUD Kabupaten Tangerang. Sementara Mukhmainnah baru berhasil dievakuasi pukul 07.05 WIB dan langsung dibawa ke RS Siloam Tangerang.

Lihat juga: BPJS Ketenagakerjaan Santuni Korban Underpass Soetta

(ugo/gil)