Ganjar Pranowo-Taj Yasin dan Sudirman Said-Ida Fauzia beradu gagasan serta program dalam debat pertama Pilkada Jateng yang diselenggarakan oleh KPUD Jawa Tengah. Tema yang diusung dalam debat perdana ini adalah peningkatan kesejahteraan masyarakat, memajukan daerah, meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, penyelesaian persoalan daerah, menyerasikan pelaksanaan pembangunan daerah Kabupaten/Kota, dan memperkokoh NKRI dan kebangsaan.
CNNIndonesia.com kali ini membedah pernyataan para kandidat dan memeriksa kesesuaiannya dengan data serta hasil riset dari berbagai sumber.
Calon Gubernur Jawa Tengah
Dikutip dari kompas.com yang tayang pada 7 Juni 2016 dan situs resmi Pemerintah Provinsi Jawa Tengah yang dipublikasikan pada 27 November 2016, disebutkan bahwa Ganjar menargetkan kemiskinan turun hingga 9,93 persen.
Berdasarkan data BPS yang diberitakan detik.com, Selasa 14 November 2017, disebutkan bahwa penurunan kemiskinan selama tahun 2013 hingga 2017 sebesar 282.230 jiwa atau sebesar 1,55 persen.
Artinya, penurunan kemiskinan di Jawa Tengah memang belum mencapai target.
Calon Gubernur Jawa Tengah
Target pertumbuhan ekonomi yang diusung kepemimpinan Ganjar Pranowo menurut data resmi RPJMD Jawa Tengah pada 2014 sebesar 5,9-6,4 persen, 2015 sebesar 6,0-6,5 persen, tahun 2016 ditargetkan 6,1-6,6 persen, tahun 2017 dan 2018 sebesar 6,2-6,7 persen.
Sementara dari data BPS Jawa Tengah realisasi tahun 2014 tumbuh 5,3 persen, 2015 tumbuh 5,4 persen, 2016 tumbuh 5,28 persen dan 2017 tumbuh 5,27 persen.
Dari data-data tersebut, pertumbuhan ekonomi di Jawa Tengah di bawah target.
Calon Wakil Gubernur Jawa Tengah
Dalam pemberitaan detik.com pada Selasa 14 November 2017, berdasarkan data BPS disebutkan bahwa penurunan angka kemiskinan di Jawa Tengah selama 2013 hingga 2017 sebesar 282.230 jiwa atau sebesar 1,55 persen.
Artinya, penurunan angka kemiskinan seperti yang dikatakan Taj Yasin tidak tepat.
Calon Gubernur Jawa Tengah
Berdasarkan data BPS Provinsi Jawa Tengah, total angkatan kerja pada 2017 sebanyak 18,010,612 jiwa. Jumlah masyarakat yang bekerja sebanyak 17,186,674 jiwa. Sedangkan mengenai angka pengangguran terbuka sebanyak 823,938 jiwa.
Calon Gubernur Jawa Tengah
Menurut data dari BPS Jateng dijelaskan bahwa 2012-2013 ada penurunan tenaga kerja sebanyak 61.435 ribu orang.
Masih dalam data yang sama, terjadi kenaikan pada 2013-2014 sebanyak 80.722 orang.
Kemudian pada 2014-2015 ada penurunan tenaga kerja sebanyak 115.540 orang.
Pada 2015-2016 ada kenaikan tenaga kerja sekitar 80 ribu orang.
Terakhir, 2016-2017 ada kenaikan tenaga kerja sekitar 670 ribu orang.
Dengan demikian penyerapan tenaga kerja selama 5 tahun terakhir fluktuatif dan tidak pernah mencapai 1 juta setiap tahun.
Calon Wakil Gubernur Jawa Tengah
Berdasarkan data BPS Jawa Tengah, pada 2008 tingkat kemiskinan mencapai 19,23 persen dan turun menjadi 14,5 persen pada 2013.
Artinya terjadi penurunan sekitar 5,18 persen dalam kurun waktu 5 tahun atau selama di bawah masa kepemimpinan Bibit Waluyo.