Gempa Banjarnegara, Siswa Ujian Nasional di Tenda Darurat

Jakarta, CNN Indonesia -- Akibat ruangan kelas yang rusak oleh gempa, puluhan siswa di Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah, mengikuti ujian nasional di tenda darurat.

Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Banjarnegara Noor Tamami mengatakan mreka yang mengikuti ujian tersebut adalah 60 siswa kelas 9 SMPN 2 Kalibening.

Lihat juga: Lima Hari Pascagempa, Warga Banjarnegara Masih Trauma

Seperti dikutip dari Antara, Noor Tamami menyatakan Kemendikbud menyiapkan tiga tenda yang masing-masing digunakan untuk 20 perserta ujian nasional yang dilaksanakan hingga Kamis (26/4).

Di tempat yang sama, Kepala SMPN2 Kalibening Rochmat Kuncoro mengatakan seluruh siswanya yang menjari peserta ujian nasional hadir di sana.

"Kami semula memang menerima informasi jika ada salah seorang siswa kelas 9 yang sakit dan dirawat di puskesmas. Namun sekarang siswa tersebut telah hadir di sekolah untuk mengikuti ujian nasional," katanya.

Lihat juga: Sebanyak 4,29 Juta Siswa SMP Ikut Ujian Nasional

Akibat gempa berkekuatan 4,4 skala richter yang terjadi pada 18 April lalu, hampir seluruh ruangan kelas di sekolah tersebut rusak. Rockhmat menerangkan setelah pelaksanaan ujian nasional berakhir, tenda-tenda akan digunakan untuk kegiatan belajar mengajar bagi siswa kelas 7 dan kelas 8 SMPN 2 Kalibening.

Dia pun berharap perbaikan gedung sekolah yang rusak akibat gempa itu dapat selesai pada bulan Juni. Walhasil, harapnya, siswa bisa kembali menerima pelajaran di kelas pada tahun ajaran baru. (antara)