Edy-Ijeck Singkirkan Djarot-Sihar di Pilgub Sumut
Abi Sarwanto | CNN Indonesia
Rabu, 27 Jun 2018 17:00 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Hasil hitung cepat atau quick count Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA menunjukkan pasangan calon gubernur dan wakil gubernur nomor urut satu Edy Rahmayadi-Musa Rajekshah memenangkan Pilgub Sumatra Utara 2018.
Berdasarkan persentase data sementara yang masuk pada Rabu (27/6) pukul 16.37 WIB, Edy-Ijeck memperoleh persentase 57,07 persen atau unggul dari pesaingnya yakni Djarot Saiful Hidayat-Sihar Sitorus.
"Secara singkat saya sampaikan selamat datang gubernur dan wakil gubernur baru Sumatra Utara Edy Rahmayadi-Musa Rajekshah berdasarkan hasil hitung cepat LSI Denny JA," kata peneliti LSI Denny JA Mohammad Khotib di Jakarta.
Edy-Ijeck merupakan pasangan yang didukung tujuh partai politik Demokrat, PAN, PKS, Gerindra, Hanura, Nasdem, dan Golkar.
Sementara lawannya Djarot-Sihar yang didukung PDIP dan PPP memperoleh 42,93 persen suara.
Jumlah pemilih yang tercatat dalam data sementara hitung cepat LSI Denny JA pada Pilgub Sumatra Utara 2018 ini mencapai 65,11 persen dengan margin of error 1,00 persen dan persentase data diterima sebesar 98 persen.
Nantinya, Komisi Pemilihan Umum (KPU) akan mulai melakukan rekapitulasi suara sekaligus penetapan hasil pilkada serentak 2018 dari tingkat kabupaten/kota hingga provinsi pada 4-9 Juli mendatang.
"Pemenang sesungguhnya kami tegaskan merujuk sesuai hasil perhitungan atau rekapitulasi KPU setempat," kata Khotib.
(dal)
Berdasarkan persentase data sementara yang masuk pada Rabu (27/6) pukul 16.37 WIB, Edy-Ijeck memperoleh persentase 57,07 persen atau unggul dari pesaingnya yakni Djarot Saiful Hidayat-Sihar Sitorus.
"Secara singkat saya sampaikan selamat datang gubernur dan wakil gubernur baru Sumatra Utara Edy Rahmayadi-Musa Rajekshah berdasarkan hasil hitung cepat LSI Denny JA," kata peneliti LSI Denny JA Mohammad Khotib di Jakarta.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Edy-Ijeck merupakan pasangan yang didukung tujuh partai politik Demokrat, PAN, PKS, Gerindra, Hanura, Nasdem, dan Golkar.
Sementara lawannya Djarot-Sihar yang didukung PDIP dan PPP memperoleh 42,93 persen suara.
 Djarot-Sihar kalah di pilgub Sumut versi hitung cepat lembaga survei. (CNN Indonesia/Iskandar Zulkarnain) |
Jumlah pemilih yang tercatat dalam data sementara hitung cepat LSI Denny JA pada Pilgub Sumatra Utara 2018 ini mencapai 65,11 persen dengan margin of error 1,00 persen dan persentase data diterima sebesar 98 persen.
Nantinya, Komisi Pemilihan Umum (KPU) akan mulai melakukan rekapitulasi suara sekaligus penetapan hasil pilkada serentak 2018 dari tingkat kabupaten/kota hingga provinsi pada 4-9 Juli mendatang.
"Pemenang sesungguhnya kami tegaskan merujuk sesuai hasil perhitungan atau rekapitulasi KPU setempat," kata Khotib.
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK