Jakarta, CNN Indonesia -- Ratusan peluru ditemukan di Kali Sekretaris, Kebon Jeruk, Jakarta Barat dalam kondisi berkarat karena diduga sudah lama berada di kali tersebut.
Kapolsek Kebon Jeruk Kompol Marbun mengatakan pihaknya masih menyelidiki kepemilikan peluru tersebut. Awalnya, peluru ditemukan oleh anggota penanganan prasarana dan sarana umum (PPSU) Jakarta Barat yang sedang membersihkan kali tersebut dari sampah.
Saat ditemukan, kondisi 206 peluru tersebut dalam keadaan berkarat karena terendam air dalam waktu yang lama.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Peluru tersebut yang menemukan anggota PPSU di dalam kali dan sudah karatan. Kami juga sudah serahkan ke Polres (Jakarta Barat) karena pelurunya sudah karatan, sudah lama di dalam kali," ujarnya saat dihubungi
CNNIndonesia.com, Selasa (3/7).
Marbun memastikan peluru tersebut sudah tidak aktif digunakan. Hingga kini, Marbun mengatakan pihaknya masih menyelidiki kepemilikan peluru tersebut.
Lokasi penemuan peluru juga bukan berada lokasi yang berdekatan dengan permukiman warga. "Itu, kan, Kali Sekretaris agak jauh dari permukiman," tuturnya.
Di sisi lain, Kepala Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta Isnawa Adji menjelaskan penemuan 206 peluru tersebut terjadi saat tim UPK Badan Air sedang membersihkan sampah di sekatan HDPE (Hight Density Polyethyelene).
Ada tiga petugas UPK Badan Air Kecamatan Kebon Jeruk yang menemukan peluru tersebut. Mereka adalah Rohmat, Sarmat, dan M. Syamsul Rizal.
Selain ratusan peluru, lanjut Isnawa, dalam kantong plastik juga ditemukan satu buah mainan berbentuk granat.
"Untuk granat itu hanya granat mainan, kalau pelurunya asli dan masih aktif," kata Isnawa saat dikonfirmasi, Selasa (3/7).
(pmg/wis)