Sel Fuad Amin dan Wawan di Lapas Sukamiskin Kosong

Bandung, CNN Indonesia -- Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyegel dua sel di Lapas Sukamiskin, Bandung, karena penghuninya kedapatan sedang tidak berada di tempat.

Sekretaris Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjenpas) Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Liberty Sitinjak menyebut dua napi yang ruangnya disegel, yakni mantan Bupati Bangkalan Fuad Amin dan suami Wali Kota Tangerang Selatan Airin Rachmi Diany, Tubagus Chaeri Wardana alias Wawan.

Namun, Liberty berkilah jika Fuad Amin dan adik kandung mantan Gubernur Banten Ratu Atut Chosiyah itu sedang sakit.

"Dia sakit, semuanya yang dikatakan itu sakit," usai Liberty usai meninjau Lapas Sukamismkin, Sabtu (21/7).

Lihat juga: Bisa Pesan Starbucks hingga Karaokean di Lapas Sukamiskin

Setelah operasi tangkap tangan (OTT) yang dilakukan KPK terhadap Kalapas Sukamiskin, lembaga anti rasuah itu melakukan sidak dan menyegel sel Fuad Amin dan Wawan.

Lebih lanjut, Liberty enggan berkomentar terkait kunci kamar narapidana Wawan dan Fuad Amin yang juga tidak bisa ditemukan saat sidak berlangsung.

"Ya kalau itu kan tanyakan kepada yang mengambil saja," ucapnya.

Lihat juga: Jokowi Didesak Copot Menteri Yasonna Usai OTT Sukamiskin

Liberty juga tidak mau buka suara soal izin sakit yang diajukan kepada Lapas oleh Wawan dan Fuad Amin dan bisa berobat ke luar. Liberty berdalih pihaknya masih menghimpun data soal dugaan penyalahgunaan izin napi.

"Saya masih di dalam rangka mengumpulkan data-data yang berkaitan dengan kejadian tadi pagi subuh," ujarnya.

Wawan tercatat merupakan narapidana kasus suap sengketa pilkada Lebak, pencucian uang dan korupsi proyek RSUD Tangerang Selatan. Sementara Fuad Amin tercatat sebagai narapidana kasus suap gas alam di Blok Poleng, Bangkalan, Madura. (hyg) (dal)