Gerindra: Fadli Zon dan Ma'ruf Tak Bahas Pilpres 2019 di Mina
Feri Agus | CNN Indonesia
Kamis, 23 Agu 2018 22:54 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Ketua DPP Gerindra Ahmad Riza Patria mengonfirmasi pertemuan antara Wakil Ketua Umum Gerindra Fadli Zon dengan calon wakil presiden Ma'ruf Amin di Mina, Arab Saudi, pada Rabu (22/8) malam waktu setempat. Riza mengaku ikut dalam pertemuan itu.
Riza menyebut pertemuan dengan Ma'ruf, yang juga Ketua MUI sekaligus Rais Aam PBNU, turut dihadiri Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah, Menteri Pertanian Amran Sulaiman, hingga Gubernur Kalimantan Tengah Sugianto Sabran.
Menurut Riza, dalam pertemuan itu baik Fadli dan rombongan maupun Ma'ruf tak membicarakan masalah politik terkini terkait pemilihan presiden (pilpres) 2019. Ma'ruf merupakan pendamping Presiden Joko Widodo di pilpres 2019.
"Kami tidak menyinggung politik yah, kami tidak membahas poltik, tidak membahas pilpres, kami diskusi yang ringan saja," kata Riza saat berbincang dengan CNNIndonesia.com, Kamis (23/8).
Riza mengatakan pertemuan dengan Ma'ruf Amin sebatas silaturahmi sesama orang Indonesia yang sedang melaksanakan ibadah haji. Menurutnya, pertemuan berlangsung cair dan pembicaraannya persoalan sehari-hari.
"Diskusi saja biasa, enggak ada yang bicara-bicara yang luar biasa, ngobrol-ngobrol santailah," ujarnya.
Lebih lanjut, Riza mengatakan pertemuan dengan Ma'ruf Amin juga untuk memperat tali silaturahmi sesama tokoh nasional sekalipun berbeda pilihan politik dalam kontestasi pilpres 2019. Riza kembali menegaskan tak ada pembicaraan mengenai masalah politik.
"Sekalipun kita bisa beda partai, beda pilihan, beda capres beda cawapres, tapi kan kita tidak boleh menutup silaturahmi," tuturnya.
Riza mengatakan kehadiran dirinya bersama anggota DPR lainnya dalam rangka pengawasan ibadah haji 2018. Namun, saat disinggung apakah Ma'ruf Amin sempat bertemu dengan pentolan Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab, Riza mengaku tak mengetahui.
"Saya enggak tahu (Ma'ruf Amin apakah bertemu Rizieq Shihab), tadi malam saya enggak tanya juga," kata dia.
Sebelumnya, melalui akun Twitter pribadinya, Fadli Zon yang juga Wakil Ketua DPR mengaku sudah saling mengenal dengan Ketua Umum MUI itu sejak 1997 silam.
"Saya kenal KH Ma'ruf sudah lama, sama-sama anggota MPR RI tahun 1997, duduk sebelahan. Walau beda pilihan, pilpres harus damai, demokratis, saling hormati," kicau @fadlizon, Kamis (23/8).
(pmg)
Riza menyebut pertemuan dengan Ma'ruf, yang juga Ketua MUI sekaligus Rais Aam PBNU, turut dihadiri Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah, Menteri Pertanian Amran Sulaiman, hingga Gubernur Kalimantan Tengah Sugianto Sabran.
Menurut Riza, dalam pertemuan itu baik Fadli dan rombongan maupun Ma'ruf tak membicarakan masalah politik terkini terkait pemilihan presiden (pilpres) 2019. Ma'ruf merupakan pendamping Presiden Joko Widodo di pilpres 2019.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami tidak menyinggung politik yah, kami tidak membahas poltik, tidak membahas pilpres, kami diskusi yang ringan saja," kata Riza saat berbincang dengan CNNIndonesia.com, Kamis (23/8).
Riza mengatakan pertemuan dengan Ma'ruf Amin sebatas silaturahmi sesama orang Indonesia yang sedang melaksanakan ibadah haji. Menurutnya, pertemuan berlangsung cair dan pembicaraannya persoalan sehari-hari.
Lebih lanjut, Riza mengatakan pertemuan dengan Ma'ruf Amin juga untuk memperat tali silaturahmi sesama tokoh nasional sekalipun berbeda pilihan politik dalam kontestasi pilpres 2019. Riza kembali menegaskan tak ada pembicaraan mengenai masalah politik.
"Sekalipun kita bisa beda partai, beda pilihan, beda capres beda cawapres, tapi kan kita tidak boleh menutup silaturahmi," tuturnya.
Riza mengatakan kehadiran dirinya bersama anggota DPR lainnya dalam rangka pengawasan ibadah haji 2018. Namun, saat disinggung apakah Ma'ruf Amin sempat bertemu dengan pentolan Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab, Riza mengaku tak mengetahui.
"Saya enggak tahu (Ma'ruf Amin apakah bertemu Rizieq Shihab), tadi malam saya enggak tanya juga," kata dia.
Sebelumnya, melalui akun Twitter pribadinya, Fadli Zon yang juga Wakil Ketua DPR mengaku sudah saling mengenal dengan Ketua Umum MUI itu sejak 1997 silam.
"Saya kenal KH Ma'ruf sudah lama, sama-sama anggota MPR RI tahun 1997, duduk sebelahan. Walau beda pilihan, pilpres harus damai, demokratis, saling hormati," kicau @fadlizon, Kamis (23/8).
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK