Jokowi dan Prabowo Ambil Nomor Urut, Jalan Depan KPU Ditutup
Tim | CNN Indonesia
Jumat, 21 Sep 2018 16:00 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Jalan Imam Bonjol depan Gedung Komisi Pemilihan Umum (KPU) bakal ditutup mulai pukul 16.00 WIB dalam rangka pengambilan nomor urut pasangan calon presiden dan wakil presiden. Kapolres Jakarta Pusat Kombes Roma Hutajulu mengatakan nantinya jalan di depan KPU bakal dipasangi barikade dan sesuai dengan standar operasional prosedur.
"Jam 16.00 kami akan melaksanakan penutupan dan pemasangan barikade sesuai SOP pengamanan. Sebenarnya tidak beda jauh dari pengamanan pendaftaran kemarin," terang Roma di Depan Gedung KPU, Jakarta, Jumat (21/9).
Roma mengatakan pasukan yang akan diterjunkan kurang lebih 5.000 personel gabungan Polri-TNI dari Polda, Kodam Jaya, serta petugas Pemprov DKI.
Roma menambahka, pihak kepolisian rencananya akan melakukan penutupan arus di jalan depan KPU dua arah, baik dari arah Bundaran HI ke Taman Suropati maupun sebaliknya.
Penutupan jalan ini untuk memberikan ruang kepada masing-masing pasangan calon beserta rombongan dan massa pendukung yang hadir sesuai dengan sektornya masing-masing.
Roma mengatakan rombongan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno bakal datang dari arah Bundaran HI. Sementara Rombongan Joko Widodo-Ma'ruf Amin akan hadir dari arah Taman Suropati.
"Undangan yang sudah ditentukan, di mana masing-masing LO sudah ditetapkan. Mana yang bisa masuk ke dalam dan mana yang tidak boleh masuk, baik yang masuk ke ruang sidang maupun ke tenda kantor KPU," terang Roma.
Lebih lanjut, Roma menerangkan, pihaknya bakal melakukan pengamanan dengan empat lapisan (ring). Untuk ring satu berada di ruang sidang KPU, ring dua di luar ruang sidang sampai halaman KPU, ring tiga mulai dari depan gerbang KPU sampai depan KPU.
"Ring empat di kawasan lalu lintas yang ada di sekitar Kantor KPU. Pembagiannya sudah ada, masing-masing bersinergi," terangnya.
Ia juga menghimbau kepada masyarakat untuk tidak melewati kawasan sekitar gedung KPU malam nanti. Ia menjamin situasi sepanjang pelaksanaan pengambilan nomor urut pasangan capres-cawapres bakal berjalan kondusif dan aman.
"Kalau massa di luar parpol kita sudah siapkan tim seperti massa pendaftaran kemarin. Tetap ada ruang yang kita siapkan di seberang. kita berharap mereka bisa memberikan kelancaran bagi masing-masing calon," ujarnya. (sah)
"Jam 16.00 kami akan melaksanakan penutupan dan pemasangan barikade sesuai SOP pengamanan. Sebenarnya tidak beda jauh dari pengamanan pendaftaran kemarin," terang Roma di Depan Gedung KPU, Jakarta, Jumat (21/9).
Roma mengatakan pasukan yang akan diterjunkan kurang lebih 5.000 personel gabungan Polri-TNI dari Polda, Kodam Jaya, serta petugas Pemprov DKI.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Undangan yang sudah ditentukan, di mana masing-masing LO sudah ditetapkan. Mana yang bisa masuk ke dalam dan mana yang tidak boleh masuk, baik yang masuk ke ruang sidang maupun ke tenda kantor KPU," terang Roma.
Lebih lanjut, Roma menerangkan, pihaknya bakal melakukan pengamanan dengan empat lapisan (ring). Untuk ring satu berada di ruang sidang KPU, ring dua di luar ruang sidang sampai halaman KPU, ring tiga mulai dari depan gerbang KPU sampai depan KPU.
"Ring empat di kawasan lalu lintas yang ada di sekitar Kantor KPU. Pembagiannya sudah ada, masing-masing bersinergi," terangnya.
"Kalau massa di luar parpol kita sudah siapkan tim seperti massa pendaftaran kemarin. Tetap ada ruang yang kita siapkan di seberang. kita berharap mereka bisa memberikan kelancaran bagi masing-masing calon," ujarnya. (sah)
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK