Warga Enggan Ikut PSU, Suara di TPS Manokwari Dihitung Nol

Jakarta, CNN Indonesia -- Pemungutan suara ulang (PSU) di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 001 Kampung Misepmesi, Distrik Manokwari Selatan, Manokwari, Papua Barat, batal digelar pada Sabtu (27/4). Masyarakat diketahui enggan datang untuk mengulangi pemilihan karena merasa tidak ada masalah dalam pemungutan suara pada 17 April.

Ketua Panitia Pemilihan Distrik (PPD) Manokwari Sekatan, Moses Sarawan, mengutarakan pihaknya sudah sangat siap melaksanakan PSU di kampung tersebut. Berbagai kebutuhan logistik telah disiapkan sebelum PSU dilaksanakan.

"Tadi pun sebelum jam 7 pagi kami sudah siap di lokasi," katanya, dikutip Antara.

Untuk menggantikan tugas Kelompok penyelenggara pemungutan suara (KPPS) sebelumnya yang sudah tidak bisa melaksanakan tugas di TPS, kata Moses, pihaknya pun telah menyiapkan anggota KPPS baru.

Lihat juga: Dua TPS PSU, KPU Surabaya Optimistis tak Ganggu Rekapitulasi

Terkait hasil Pemilu serentak 17 April 2019, PPD lanjut dia, tidak berani membuka segel lima kotak suara yang diserahkan TPS 001 Misepmesi. Pihaknya pun tidak akan melakukan rekapitulasi suara dari TPS tersebut.

"Dengan demikian, artinya TPS 001 dianggap nol. Tidak ada satu suara pun yang terhitung dalam pemilu ini baik untuk calon presiden-wakil presiden, DPR, DPD maupun DPRD provinsi dan kabupaten/kota," katanya

Hingga pukul 17:20 WIT tidak ada pemungutan suara di TPS tersebut. Pertemuan antara Bawaslu, KPU, PPD dan kepala kampung yang digelar siang tadi pun tidak menghasilkan titik temu.

Kampung Misepmesi adalah satu dari lima TPS di Manokwari yang direkomendasikan Bawaslu untuk melaksanakan PSU. Empat TPS lain yakni TPS 46 Kompleks Bugis, TPS 39 Sanggeng, TPS 19 Wosi Gaya Baru, dan TPS 12 Amban Distrik Manokwari Barat. PSU di empat TPS tersebut berjalan aman dan lancar.

[Gambas:Video CNN] (ain)