Puncak Arus Mudik Sore Ini, Sejumlah Pegawai Masih Bekerja
CNN Indonesia
Jumat, 31 Mei 2019 15:54 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Ketua Harian Posko Pusat Terpadu Angkutan Lebaran 2019, Arif Toha Tjahjagoma mengatakan puncak arus mudik lebaran 2019 diperkirakan akan terjadi pada Jumat (31/5) sekitar pukul 16.00 WIB hingga 20.00 WIB.
Arif menjelaskan salah satu alasannya adalah masih ada sejumlah instansi yang memperkerjakan pegawainya hari ini.
"Jadi mungkin hari terakhir masih ada yang kerja. Mungkin jam 4 (sore) selesai langsung berangkat," kata Arif di kantor Kementerian Perhubungan (Kemenhub), Jakarta Pusat.
Lebih lanjut Arif menerangkan salah satu pertimbangan dari prediksi itu adalah masih ada potensi pemudik yang belum bergerak pada H-6 lebaran.
Hari raya Idul Fitri yang jatuh pada Rabu (5/6) dan Kamis (6/6) mendatang juga menjadi alasan libur lebaran menjadi lebih awal. Menurut Arif, hal inilah yang menyebabkan prediksi puncak arus mudik menjadi lebih awal jika dibandingkan dengan tahun lalu.
Arif memperkirakan puncak arus mudik hari ini bisa jadi lebih panjang sampai esok hari.
"Diprediksikan hari ini sampai besoklah, tapi kemungkinan hari ini," ucap dia.
Sebelumnya Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan puncak arus mudik Lebaran 2019 diprediksi terjadi pada Jumat (31/5). Sejumlah persiapan dilakukan agar arus mudik berjalan lancar.
"31 Mei puncaknya," kata Budi.
Gelombang arus mudik juga sudah mulai terjadi sejak Kamis (30/5). Sistem satu arah di tol Trans Jawa dari mulai Cikampek hingga Brebes Barat. Hari ini one way diberlakukan mulai pukul 06.00 WIB untuk mengantisipasi pemudik yang berangkat setelah sahur.
Hari ini merupakan hari terakhir operasional kantor dan instansi pemerintah. Sabtu (1/6) sudah mulai libur akhir pekan dan berlanjut dengan cuti bersama dan libur lebaran, 3-9 Juni 2019.
Sementara itu, PT Jasa Marga (Persero) Tbk juga memprediksi puncak volume arus mudik yang melintas di Gerbang Tol Palimanan Utama terjadi pada hari ini atau H-5 Idul Fitri 1440 H. Mereka juga memperkirakan kenaikan volume kendaraan naik 12 persen dibanding tahun lalu.
[Gambas:Video CNN] (ani/pmg)
Arif menjelaskan salah satu alasannya adalah masih ada sejumlah instansi yang memperkerjakan pegawainya hari ini.
"Jadi mungkin hari terakhir masih ada yang kerja. Mungkin jam 4 (sore) selesai langsung berangkat," kata Arif di kantor Kementerian Perhubungan (Kemenhub), Jakarta Pusat.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hari raya Idul Fitri yang jatuh pada Rabu (5/6) dan Kamis (6/6) mendatang juga menjadi alasan libur lebaran menjadi lebih awal. Menurut Arif, hal inilah yang menyebabkan prediksi puncak arus mudik menjadi lebih awal jika dibandingkan dengan tahun lalu.
"Diprediksikan hari ini sampai besoklah, tapi kemungkinan hari ini," ucap dia.
Sebelumnya Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan puncak arus mudik Lebaran 2019 diprediksi terjadi pada Jumat (31/5). Sejumlah persiapan dilakukan agar arus mudik berjalan lancar.
"31 Mei puncaknya," kata Budi.
Gelombang arus mudik juga sudah mulai terjadi sejak Kamis (30/5). Sistem satu arah di tol Trans Jawa dari mulai Cikampek hingga Brebes Barat. Hari ini one way diberlakukan mulai pukul 06.00 WIB untuk mengantisipasi pemudik yang berangkat setelah sahur.
Hari ini merupakan hari terakhir operasional kantor dan instansi pemerintah. Sabtu (1/6) sudah mulai libur akhir pekan dan berlanjut dengan cuti bersama dan libur lebaran, 3-9 Juni 2019.
Sementara itu, PT Jasa Marga (Persero) Tbk juga memprediksi puncak volume arus mudik yang melintas di Gerbang Tol Palimanan Utama terjadi pada hari ini atau H-5 Idul Fitri 1440 H. Mereka juga memperkirakan kenaikan volume kendaraan naik 12 persen dibanding tahun lalu.
[Gambas:Video CNN] (ani/pmg)
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK