Arus Mudik, 46 Ribu Kendaraan Diprediksi Melintas di Tol MKTT
CNN Indonesia
Jumat, 31 Mei 2019 18:29 WIB
Medan, CNN Indonesia -- Puncak arus mudik lebaran 2019 yang melewati Tol Medan-Kualanamu-Tebing Tinggi (MKTT) diprediksi terjadi pada H-1 hingga H+1.
Pada hari biasanya ada 26 ribu kendaraan yang melintasi jalan tol tersebut. Namun, pada libur Hari Raya Idul Fitri kali ini diperkirakan terdapat 46 ribu kendaraan yang melintas.
"Puncak arus mudik kita prediksi akan terjadi pada H-1 hingga H+1 lebaran. Pada puncak tersebut bisa mencapai 46 ribu kendaraan yang melintas," kata Direktur Operasional Ruas Tol MKTT, Agus Cholid, Jumat (31/5).
Agus mengatakan berdasarkan data yang diperoleh, telah terjadi kenaikan volume kendaraan menggunakan ruas Tol MKTT. Peningkatan tersebut terjadi sejak H-10. Hari ini, volume kendaraan yang menggunakan ruas tol MKTT sudah mencapai 32 ribu.
"Jadi ini kita prediksi terus naik hingga masa puncak arus mudik. Karena itu, kami mengimbau kepada pengguna jalan agar mengisi atau top up E-Tol di rest area agar menghindari antrean panjang," ucap Agus.
Dia mengatakan untuk melayani para pemudik yang melintasi jalan tol di Sumatra Utara, rest area sudah dioperasikan tepatnya di Km 65-700. Rest area ini dapat diakses dari dua arah. Pada rest area tersebut juga sudah disediakan berbagai fasilitas istirahat.
"Kami sudah menyediakan berbagai fasilitas istirahat di rest area tersebut seperti musala, toilet hingga tempat top up kartu tol elektronik. Kami berharap warga memanfaatkan rest area tersebut untuk melancarkan perjalanan mereka," ujarnya.
Sementara arus lalu lintas di sepanjang jalur mudik jalan Lintas Sumatera Medan-Lubuk Pakam khususnya di wilayah Kecamatan Tanjung Morawa, Kabupaten Deliserdang, Sumatera Utara pada H-6 lebaran 2019 masih terlihat normal seperti hari biasanya.
Arus lalu lintas di Jalan Lintas Sumatera tersebut masih belum terlihat peningkatan khususnya di Kecamatan Tanjung Morawa hingga Lubuk Pakam, Kabupaten Deliserdang.
Kendaraan yang melintas, baik mobil pribadi, bus dan truk serta kendaraan roda dua masih cukup laju berjalan tanpa hambatan karena memang kondisi jalan yang sangat baik serta masih belum terlihat padat.
"Masih cukup lancar. Mungkin Sabtu atau Minggu nanti baru padat kendaraan," kata R. Simbolon, salah seorang petugas yang ditemui sedang mengatur arus lalu lintas di Jalinsum Tanjung Morawa dikutip Antara.
[Gambas:Video CNN] (fnr/pmg)
Pada hari biasanya ada 26 ribu kendaraan yang melintasi jalan tol tersebut. Namun, pada libur Hari Raya Idul Fitri kali ini diperkirakan terdapat 46 ribu kendaraan yang melintas.
"Puncak arus mudik kita prediksi akan terjadi pada H-1 hingga H+1 lebaran. Pada puncak tersebut bisa mencapai 46 ribu kendaraan yang melintas," kata Direktur Operasional Ruas Tol MKTT, Agus Cholid, Jumat (31/5).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jadi ini kita prediksi terus naik hingga masa puncak arus mudik. Karena itu, kami mengimbau kepada pengguna jalan agar mengisi atau top up E-Tol di rest area agar menghindari antrean panjang," ucap Agus.
"Kami sudah menyediakan berbagai fasilitas istirahat di rest area tersebut seperti musala, toilet hingga tempat top up kartu tol elektronik. Kami berharap warga memanfaatkan rest area tersebut untuk melancarkan perjalanan mereka," ujarnya.
Sementara arus lalu lintas di sepanjang jalur mudik jalan Lintas Sumatera Medan-Lubuk Pakam khususnya di wilayah Kecamatan Tanjung Morawa, Kabupaten Deliserdang, Sumatera Utara pada H-6 lebaran 2019 masih terlihat normal seperti hari biasanya.
Arus lalu lintas di Jalan Lintas Sumatera tersebut masih belum terlihat peningkatan khususnya di Kecamatan Tanjung Morawa hingga Lubuk Pakam, Kabupaten Deliserdang.
Kendaraan yang melintas, baik mobil pribadi, bus dan truk serta kendaraan roda dua masih cukup laju berjalan tanpa hambatan karena memang kondisi jalan yang sangat baik serta masih belum terlihat padat.
"Masih cukup lancar. Mungkin Sabtu atau Minggu nanti baru padat kendaraan," kata R. Simbolon, salah seorang petugas yang ditemui sedang mengatur arus lalu lintas di Jalinsum Tanjung Morawa dikutip Antara.
[Gambas:Video CNN] (fnr/pmg)
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK