Sambut Hari Anti Narkoba, BNN Gelar Seminar di UNJ
Advertorial | CNN Indonesia
Kamis, 27 Jun 2019 00:00 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Menyambut Hari Anti Narkoba Internasional, Badan Narkotika Nasional (BNN) bersama CNN Indonesia menginisiasi kegiatan bertajuk 'Cegah Narkoba 4.0' di Universitas Negeri Jakarta (UNJ) pada 24 Juni 2019.
Kepala Badan Narkotika Nasional Heru Winarko mengatakan generasi milenial, khususnya para mahasiswa merupakan bonus demografi yang nantinya menjadi harapan bangsa di era globalisasi ini. Untuk itu harus dibekali pemahaman yang cukup agar terhindar dari salah satu bahaya terbesar bangsa yaitu narkoba.
"Yang ingin kita capai, bukan BNN yang capai, tapi yang Indonesia capai. Generasi muda kita generasi milenial, merupakan bonus demografi, sehingga 2040 Indonesia ada di tangan kalian semua, jadi harus benar-benar bisa membawa Indonesia lebih maju, tentu dengan generasi muda yang bersih dari narkoba," ungkap Kepala Badan Narkotika Nasional Heru Winarko.
Heru memaparkan jenis narkoba saat ini semakin banyak, di dunia ada lebih kurang 806 jenisnya, di Indonesia sendiri terdapat 74 nps bahkan bisa lebih.
"Himbauan saya untuk seluruh generasi muda, hindari narkoba, bentuk liquid, powder, tablet, karena ada yang menyarankan menggunakan ini itu obat-obat harus ada resep dokter. Ini harapan kita, jadi tidak ada untuk menghafal pelajaran minum ini itu, itu awal kita tergantung dengan narkoba," tambah Heru.
Untuk mendukung program pemerintah dalam pencegahan narkoba di bidang pendidikan, Universitas Negeri Jakarta (UNJ) memiliki misi yang sama mengenai hal tersebut.
Staf Ahli Bidang Kemahasiswaan UNJ Vera Mayasanti pun mengungkapkan pemberantasan dan pencegahan narkoba menjadi fokus kampus saat ini.
"Salah satu kegiatan (upaya pencegahan) yang dilaksanakan seperti sekarang ini banyak sekali, seperti pendidikan seminar. Kita lagi coba ajukan duta narkoba mahasiswa generasi penerus bangsa," ungkap Vera.
Seminar yang dipaparkan langsung oleh Kepala Badan Narkotika Nasional ini bertujuan mengingatkan peserta khususnya para mahasiswa tentang bahaya narkoba.
Selain seminar mengenai narkoba, para peserta diberi pembekalan tentang bagaimana menjadi kreatif bersama tokoh-tokoh muda, seperti marketing kreatif Bukalapak Lembu Wiworo dan CEO Dialogue 101 Minardiantomo. (adv/adv)
Kepala Badan Narkotika Nasional Heru Winarko mengatakan generasi milenial, khususnya para mahasiswa merupakan bonus demografi yang nantinya menjadi harapan bangsa di era globalisasi ini. Untuk itu harus dibekali pemahaman yang cukup agar terhindar dari salah satu bahaya terbesar bangsa yaitu narkoba.
"Yang ingin kita capai, bukan BNN yang capai, tapi yang Indonesia capai. Generasi muda kita generasi milenial, merupakan bonus demografi, sehingga 2040 Indonesia ada di tangan kalian semua, jadi harus benar-benar bisa membawa Indonesia lebih maju, tentu dengan generasi muda yang bersih dari narkoba," ungkap Kepala Badan Narkotika Nasional Heru Winarko.
Heru memaparkan jenis narkoba saat ini semakin banyak, di dunia ada lebih kurang 806 jenisnya, di Indonesia sendiri terdapat 74 nps bahkan bisa lebih.
"Himbauan saya untuk seluruh generasi muda, hindari narkoba, bentuk liquid, powder, tablet, karena ada yang menyarankan menggunakan ini itu obat-obat harus ada resep dokter. Ini harapan kita, jadi tidak ada untuk menghafal pelajaran minum ini itu, itu awal kita tergantung dengan narkoba," tambah Heru.
Untuk mendukung program pemerintah dalam pencegahan narkoba di bidang pendidikan, Universitas Negeri Jakarta (UNJ) memiliki misi yang sama mengenai hal tersebut.
Staf Ahli Bidang Kemahasiswaan UNJ Vera Mayasanti pun mengungkapkan pemberantasan dan pencegahan narkoba menjadi fokus kampus saat ini.
"Salah satu kegiatan (upaya pencegahan) yang dilaksanakan seperti sekarang ini banyak sekali, seperti pendidikan seminar. Kita lagi coba ajukan duta narkoba mahasiswa generasi penerus bangsa," ungkap Vera.
Seminar yang dipaparkan langsung oleh Kepala Badan Narkotika Nasional ini bertujuan mengingatkan peserta khususnya para mahasiswa tentang bahaya narkoba.
Selain seminar mengenai narkoba, para peserta diberi pembekalan tentang bagaimana menjadi kreatif bersama tokoh-tokoh muda, seperti marketing kreatif Bukalapak Lembu Wiworo dan CEO Dialogue 101 Minardiantomo. (adv/adv)
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
TERPOPULER