Pasien RSPAD Sempat Dievakuasi Keluar Gedung Karena Gempa

Jakarta, CNN Indonesia -- Pasien Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto, Jakarta, sempat dievakuasi keluar gedung saat terjadinya gempa yang melanda wilayah Jakarta, Jumat (2/8) malam.

Dari informasi yang diperoleh CNNIndonesia.com, para pasien tersebut dievakuasi ke luar gedung untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan. Hal ini dikarenakan gempa yang terjadi sekitar pukul 19.03 WIB itu cukup besar.

Lihat juga: Peringatan Tsunami Gempa Banten Ditunggu Hingga 21.35 WIB

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyebut gempa tersebut memiliki Magnitudo 7,4 dan berpusat di wilayah barat daya Sumur, Banten. Gempa ini juga dilaporkan berpotensi tsunami.

Kepada CNNIndonesia.com, salah satu petugas jaga RSPAD membenarkan soal evakuasi pasien. Namun, petugas tersebut enggan merinci lebih detail soal kondisi di RSPAD saat terjadinya gempa.

"Tadi memang ada laporan pasiennya dikeluarkan, takut ada kerobohan karena gempanya lumayan," ujar seorang petugas jaga RSPAD saat dihubungi lewat telepon pada Jumat (3/8).

Petugas jaga itu menambahkan bahwa saat ini para pasien yang sempat diungsikan ke luar gedung sudah kembali masuk ke kamar pasien masing-masing. Ia mengungkapkan situasi di rumah sakit sudah terkendali.

"Sekarang sudah aman, sudah pada masuk semua. Enggak [tidak ada lagi yang di luar], sudah terkendali," ia menuturkan.

Lihat juga: Gempa Guncang Jakarta dan Sekitarnya

Saat ditanya jumlah pasien yang sempat diungsikan, petugas jaga RSPAD itu tidak bisa memberikan jawaban. "Soal detail itu bagian yang jaga pagi. Saya sendiri baru masuk malam ini," ucapnya.

Gempa dengan kekuatan magnitudo 7,4 tidak hanya mengguncang Jakarta. Selain itu, gempa juga terasa di wilayah Depok, Bekasi, dan Jawa Barat. (jal)