Gurau Cak Imin Ajak Grace Natalie dan Yusril Masuk PKB

CNN Indonesia

Rabu, 21 Agu 2019 00:27 WIB

Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar, menawarkan Ketum PSI Grace Natalie dan Ketum PBB Yusril Ihza Mahendra bergabung. — Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar. (CNN Indonesia/Ramadhan Rizki Saputra)

Bali, CNN Indonesia -- Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar atau Cak Imin, sempat bergurau menawarkan Ketua Umum PSI, Grace Natalie, bergabung ke partainya. Tawaran itu bermula saat Cak Imin sempat lupa dengan nama Grace ketika hendak menyapa para ketum parpol yang hadir di acara pembukaan Muktamar PKB di Bali, Selasa (20/8) malam.

"Ada Pak Airlangga Hartanto, Pak Surya Paloh, Ketua Umum PSI, siapa cantik ini lupa," kata Cak Imin yang disambut tertawa para peserta Muktamar.

Lihat juga:

Canda Jokowi soal Lokasi Muktamar PKB di Bali: Hati-hati PDIP

"Oh Grace Natalie. Udah masuk PKB aja. Nanti tanpa tiket masuk," canda Imin.

Mendengar hal itu, Grace Natalie terlihat tersenyum. Kemudian, Cak Imin kembali menyapa ketua umum partai politik lainnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tak hanya Grace, Cak Imin pun sempat melontarkan candaannya kepada Ketua Umum PBB, Yusril Ihza Mahendra. Ia menawarkan kepada Yusril untuk bergabung ke PKB.

Lihat juga:

Cak Imin Klaim Tak Ada Undangan Muktamar Khusus Bagi DPP PKB

"Bang Yusril diminta gabung sama teman-teman PKB," kata Cak Imin yang disambut tepuk tangan para peserta Muktamar.

Diketahui, beberapa Ketum Parpol Koalisi Indonesia Kerja tampak hadir di arena Muktamar. Selain Yusril dan Grace, mereka di antaranya Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri, Ketua Umum Nasdem, Surya Paloh dan Ketua Umum Golkar Airlangga Hartanto.

Cak Imin sempat membacakan beberapa bait puisi yang menggambarkan tentang duka yang kini mendera Indonesia akibat kerusuhan di Papua. Menurutnya, puisi itu diciptakan oleh kombinasi antara Najwa Shihab dan dirinya sendiri.

"Jika yang tergores ada padamu. Yang mengeram haruslah suaraku. Jika di timur ada yg terluka, di barat harus merasa duka. Sebab, Indonesia adalah barat, tengah dan timur, tak boleh ada bagian yang jatuh dan tersungkur," kata Imin