Rusuh di Jayapura, Mobil Dandim Dirusak Massa

CNN Indonesia
Kamis, 29 Agu 2019 16:01 WIB
Massa merusak mobil milik Dandim 1701 Jayapura saat aksi protes di kawasan Expo, Waena, Jayapura. Aparat menembakkan gas air mata untuk mengurai massa.
Ilustrasi, massa membakar ban saat kerusuhan. (ANTARA FOTO/Toyiban)
Jakarta, CNN Indonesia -- Aksi massa menolak rasisme yang digelar di kawasan Expo, Waena, Jayapura, Papua, Kamis (29/8) rusuh.

Mengutip Antara, massa melempari aparat keamanan dengan batu. Bahkan, massa merusak mobil dinas milik Dandim Jayapura.

Dandim 1701 Jayapura, Letkol Inf Johanes Parinusa membenarkan bahwa kendaraan dinas yang ditumpanginya dirusak massa saat hendak memantau kegiatan para pendemo di kawasan Expo, Wamena.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saat melintas untuk memantau demo tiba-tiba dirusak pendemo yang saat itu sedang bentrok dengan polisi," kata Letkol Parinusa.
Parinusa mengatakan, saat ini kendaraannya sudah dimasukkan ke bengkel untuk diperbaiki.

Sementara itu ratusan massa melakukan long march dari kawasan Expo menuju Abepura dan dijadwalkan ke Jayapura.

Sejumlah pertokoan dan pusat perbelanjaan yang ada di sepanjang jalan protokol ditutup.

Sekolah-sekolah juga memulangkan para pelajar sejak pukul 09.30 WIT.
Kasubag Humas Polres Jayapura Kota, Iptu Jahja Rumra membenarkan bila aparat kepolisian sempat mengeluarkan gas air mata guna menahan massa yang ingin ke Jayapura.

Namun situasi sudah relatif kondusif dan saat ini massa sedang berjalan kaki menuju Abepura, kata Iptu Rumra.

Aksi massa di Jayapura merupakan aksi susulan memprotes tindakan rasisme terhadap mahasiswa di Jawa Timur. Gubernur Jawa Timur Khofifa Indar Parawansa dan Gubernur Papua Lukas Enembe telah bertemu membahas insiden di asrama mahasiswa di Jawa Timur itu.
[Gambas:Video CNN] (antara/ugo)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER