Jadi Guru Besar STIK, Yasonna Bicara Kejahatan Internet

CNN Indonesia
Rabu, 11 Sep 2019 14:51 WIB
Dalam pengukuhannya sebagai guru besar, Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly mengandaikan internet bak pisau bermata dua.
Menkumham Yasonna Laoly dikukuhkan sebagai guru besar STIK. (CNN Indonesia/Feri Agus Setyawan)
Jakarta, CNN Indonesia -- Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly mengandaikan internet seperti pisau bermata dua. Dia pun menekankan penggunaan dunia maya untuk kepentingan kemanusiaan.

Hal ini dikatakannya saat berpidato dalam pengukuhannya sebagai guru besar Ilmu Kriminologi di Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian(STIK), Selasa (11/9).

"Kita lihat revolusi industri generasi keempat dengan internet, dengan big data, kemudian 3D printing dan lain-lain, itu bisa bermata dua. Bisa digunakan untuk kepentingan baik bisa untuk jahat," kata dia di gedung STIK, Jakarta Selatan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Yasonna menjelaskan fenomena itu harus lebih bisa diteliti dan dijelaskan kepada masyarakat demi kepentingan perkembangan demokrasi.

Hal ini kata dia harus dilakukan demi menghindari dampak negatif yang bisa disebabkan oleh penggunaan internet.

"Jadi mudah-mudahan apa yang saya lakukan ini interest saya di dalam cyber crime, bagian kecilnya termasuk cyber bullying, cyber victimization, dalam melihat fenomena media sosial bagi perkembangan demokrasi," ujar dia.

Ia pun mendorong agar negara dan masyarakat bisa belajar tidak hanya dari Indonesia tapi dari negara lain. Ia pun berharap masyarakat bisa mempersiapkan diri menuju revolusi industri 5.0.

"Kita harapkan kalo sudah masuk human center pada revolusi industri 5.0. Kita mau jelang itu, penggunaan teknologi sudah mengarah kepada kepentingan manusia," jelasnya.

[Gambas:Video CNN] (ani/arh)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER