Polda Metro Jaya Terima Pemberitahuan Aksi Mujahid 212
CNN Indonesia
Sabtu, 28 Sep 2019 00:24 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Polda Metro Jaya menyebut pihaknya telah menerima surat pemberitahuan terkait Aksi Mujahid 212.
Aksi tersebut diketahui bakal digelar Sabtu (28/9) esok pada pukul 08.00 WIB dengan titik kumpul di Bundaran Hotel Indonesia. Selanjutnya, massa akan bergerak menuju Istana Negara.
"Sudah ada surat pemberitahuannya kepada kami," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono di Mapolda Metro Jaya, Jumat (27/9).
Meski begitu, Argo mengaku belum bisa memastikan jumlah personel yang bakal dikerahkan untuk mengamankan aksi tersebut.
Menurut dia, pihaknya masih melakukan koordinasi untuk memutuskan berapa jumlah personel yang akan diterjunkan.
"Belum, masih dibahas," ujarnya.
[Gambas:Video CNN]
Sebelumnya, Persaudaraan Alumni 212 (PA 212), Front Pembela Islam (FPI) dan ormas-ormas Islam mengubah nama aksi Parade Tauhid Indonesia dengan Aksi Mujahid 212 Selamatkan NKRI. Ada beberapa pengubahan lain yang dilandasi perkembangan terkini.
Perubahan kedua yakni massa aksi tidak lagi dipusatkan di Jalan Asia Afrika, Senayan, Jakarta. Titik berkumpul menjadi di Bundaran Hotel Indonesia pada pukul 08.00 WIB. Setelah itu, massa bergerak menuju Istana Negara.
Ada beberapa aspirasi yang akan disampaikan. Yakni, mengkritik sikap aparat yang cenderung represif, mengkritik sikap lamban pemerintah dalam mengatasi kebakaran hutan dan lahan (karhutla), serta kerusuhan di Wamena, Papua.
(dis/arh)
Aksi tersebut diketahui bakal digelar Sabtu (28/9) esok pada pukul 08.00 WIB dengan titik kumpul di Bundaran Hotel Indonesia. Selanjutnya, massa akan bergerak menuju Istana Negara.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut dia, pihaknya masih melakukan koordinasi untuk memutuskan berapa jumlah personel yang akan diterjunkan.
[Gambas:Video CNN]
Sebelumnya, Persaudaraan Alumni 212 (PA 212), Front Pembela Islam (FPI) dan ormas-ormas Islam mengubah nama aksi Parade Tauhid Indonesia dengan Aksi Mujahid 212 Selamatkan NKRI. Ada beberapa pengubahan lain yang dilandasi perkembangan terkini.
Perubahan kedua yakni massa aksi tidak lagi dipusatkan di Jalan Asia Afrika, Senayan, Jakarta. Titik berkumpul menjadi di Bundaran Hotel Indonesia pada pukul 08.00 WIB. Setelah itu, massa bergerak menuju Istana Negara.
Ada beberapa aspirasi yang akan disampaikan. Yakni, mengkritik sikap aparat yang cenderung represif, mengkritik sikap lamban pemerintah dalam mengatasi kebakaran hutan dan lahan (karhutla), serta kerusuhan di Wamena, Papua.
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK