Mahfud Bertemu Habib Luthfi Bahas Kerukunan Umat Beragama

Jakarta, CNN Indonesia -- Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan Mahfud MD bertemu dengan Habib Luthfi Bin Yahya di kantornya, Gedung Kemenko Polhukam, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Jumat (22/11).

Pertemuan itu berlangsung selama kurang lebih 40 menit. Keduanya banyak membicarakan tentang kerukunan umat beragama serta menjaga persatuan antara umat di negara ini.

Lihat juga: Mahfud MD Sebut Politik Identitas Ancam Keutuhan Bangsa

"Intinya kami berbicara tentang Indonesia yang damai, Indonesia yang penuh rahmah ke masa depan, membangun kerukunan kebersatuan di bawah kedaulatan negara RI," kata Mahfud usai menggelar pertemuan.

Mahfud dan mantan Ketua MUI Jawa Tengah itu sepakat bahwa Indonesia semestinya tak selalu dipenuhi dengan pertentangan, baik antarsuku, kedaerahan, ras, dan pertentangan lain yang terjadi belakangan ini. 

"Itu saja ya pokoknya, kami juga merencanakan ada acara (Maulid Nabi) di Pekalongan, di kediaman beliau," kata Mahfud.

Mahfud sendiri mengatakan sering berdiskusi dan bertukar pikiran dengan Habib Luthfi terkait perkembangan bangsa.

Lihat juga: Habib Luthfi hingga Gus Sholah Gelar Doa Kebangsaan di Istana

Dalam kesempatan itu, Habib Luthfi juga menyampaikan soal balas jasa kepada para pahlawan kemerdekaan Indonesia. Dia mengatakan sudah saatnya bangsa ini bersatu dan tidak berselisih satu sama lain.

Apalagi jika melihat negara-negara lain yang sudah lebih maju, menurutnya, alih-alih bertentangan dengan bangsa sendiri, negara lain justru berpikir visioner memajukan negaranya.

"Apa (kita) ribut terus, negara lain sudah maju luar biasa. Kita begini dan begini, kapan kita, negara kita untuk maju ke depan bisa mampu menjawab tantangan negara internasional bahwa Indonesia kaya, Indonesia jaya," kata dia.

Habib Luthfi merupakan pemimpin majelis Jam'iyyah Ahlith Thariqah Al Mu'tabarah An Nahdliyyah (Jatman) di Pekalongan, Jawa Tengah.

Dia terpilih secara aklamasi sebagai pemimpin Forum Ulama Sufi Sedunia atau Al Muntada' Sufi Al 'Alami dalam konferensi yang digelar di Pekalongan, setelah diajukan oleh Mufti Damaskus, Suriah, Syeikh Muhammad Adnan Al Afyouni.

Lihat juga: Menko Polhukam Persilakan PA 212 Gelar Reuni

[Gambas:Video CNN] (tst/pmg)