Prabowo Minta Semua Pihak Tunggu Investigasi Ledakan Monas

CNN Indonesia
Selasa, 03 Des 2019 11:58 WIB
Prabowo Subianto mengakui telah mendengar kabar ledakan dari Monas, ia meminta semua pihak menunggu hasil investigasi polisi.
Olah TKP ledakan di Monas, Jakarta, 3 Desember 2019. (CNN Indonesia/ Adhi Wicaksono)
Jakarta, CNN Indonesia -- Menteri Pertahanan Prabowo Subianto meminta semua pihak menunggu investigasi lebih lanjut terkait ledakan granat asap di Monas yang menyebabkan dua orang anggota TNI terluka.

Prabowo mengaku telah mendengar informasi terkait ledakan yang terjadi di wilayah yang kebetulan berdekatan dengan kantornya itu sekitar pukul 07.15 WIB.

"Ya saya juga baru dengar tadi pagi, kita lihat perkembangan penyelidikan investigasi yah," kata Prabowo di Gedung Kementerian Pertahanan, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Selasa (3/11).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Saat ditanya terkait ledakan tersebut yang disebabkan oleh granat asap, Prabowo meminta semua pihak menunggu informasi lanjut dari pihak yang melakukan investigasi.

"Nanti kan ada pihak yang selidiki, jangan tanya saya. Kita tunggu nanti (hasilnya)," kata dia.
Sebuah Ledakan yang berasal dari granat asap terjadi di Monas, Jakarta Pusat tepatnya pukul 07.16 WIB, Selasa (3/12). Kapolda Metro Jaya, Inspektur Jenderal Gatot Eddy Pramono menyebut ledakan terjadi sisi utara tugu Monas.

Sebelum ledakan terjadi, dijelaskan Eddy, sejumlah personel TNI tengah berolahraga di dalam komplek Monas. Personel TNI yang bermarkas di Medan Merdeka Timur itu, kata Gatot, memang rutin melakukan olahraga pagi di kawasan Monas tiap Selasa.

"Di Monas memang banyak TNI yang olahraga," tutur Gatot dalam konferensi pers di Monas, Selasa (3/11).

Kemudian, lanjut Gatot, terjadi ledakan dari granat asap yang belum diketahui asalnya. Ledakan dari granat tersebut melukai korban yakni Sersan Kepala (Serka) Fajar dan Prajurit Kepala (Praka) Gunawan.
[Gambas:Video CNN]
Juru Bicara Presiden Joko Widodo, Fadjroel Rahman menyebut pihak Istana meminta kepolisian melakukan investigasi sampai tuntas terkait ledakan yang terjadi di Monas pada Selasa (3/12) pagi. Polisi sebelumnya menyebut sumber ledakan berasal dari granat asap yang masih ditelusuri asalnya.

"Kita serahkan kepada pihak kepolisian untuk menginvestigasi sampai tuntas, kita tunggu lah [hasilnya]," kata Fadjroel saat berada di sekitar Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Selasa (3/11).

Fadjroel mengatakan Jokowi sendiri sudah mengetahui kabar ledakan tersebut melalui media massa. Ia menyatakan Jokowi sendiri sudah menginstruksikan untuk menindak segala bentuk kekerasan dan teror yang terjadi di tengah-tengah masyarakat.

"Pak Jokowi tegas, segala tindak kekerasan apapun motifnya harus ditindak secara tegas. Itu saja hari ini," kata dia. (tst/ain)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER