Polisi Periksa 3 Saksi Kasus Tower RRI Roboh

CNN Indonesia
Senin, 23 Des 2019 20:03 WIB
Kepolisian sejauh ini menduga insiden robohnya pemancar milik RRI di kawasan Radio Dalam disebabkan oleh cuaca buruk.
Kepolisian sejauh ini menduga insiden robohnya pemancar milik RRI di kawasan Radio Dalam disebabkan oleh cuaca buruk. (CNN Indonesia/Andry Novelino)
Jakarta, CNN Indonesia -- Kepolisian telah memeriksa tiga orang saksi terkait kasus robohnya pemancar milik Radio Republik Indonesia (RRI) di kawasan Radio Dalam, Jakarta Selatan.

"Saat ini sudah ada tiga orang diperiksa dari peristiwa itu," kata Kabagpenum Divisi Humas Mabes Polri Kombes Pol Asep Adi Saputra di Mabes Polri, Jakarta Selatan pada Senin (23/12).

Kepolisian masih mendalami penyebab dari insiden tersebut. Namun Asep mengatakan kemungkinan besar tower roboh karena faktor cuaca.

"Pada saat peristiwa itu ada indikasi yang kuat karena faktor alam. Karena ada petir dan juga angin yang begitu kencang," tambahnya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Diketahui tower milik RRI tersebut roboh pada Minggu kemarin. Tower menimpa sebuah masjid, empat rumah, sebuah Bajaj, dan mengakibatkan satu orang warga luka di bagian kepala karena terkena runtuhan di mesjid.

Direktur Utama RRI M Rohanudin mengatakan pihaknya akan menanggung kerugian.

"Kami akan rapat dengan dewan pengawas dan direksi untuk menentukan mengganti semua biaya yang diakibatkan (robohnya tower)," kata Rohanuddin di lokasi, Minggu (22/12).
[Gambas:Video CNN]
Ia mengatakan tower tersebut berfungsi untuk pemancaran program RRI, oleh karena itu pihaknya akan berupaya untuk melakukan perbaikan.

"Ini yang penting, dievakuasi untuk akses jalan dulu, kalau mesjid juga hanya kena pinggiran, masih bisa dilaksanakan salat," ucap dia. (fey/gil)
REKOMENDASI
UNTUKMU LIHAT SEMUA
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER