BNPB Sebut WNI di Natuna Pulang 15 Februari, Transit di Halim
CNN Indonesia
Kamis, 13 Feb 2020 19:14 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Doni Monardo memastikan 237 WNI dan 1 WNA asal Wuhan, China yang saat ini tengah menjalani karantina di Natuna terkait virus corona akan dipulangkan pada Sabtu 15 Februari mendatang. Mereka serempak akan diterbangkan dari Natuna pada pukul 13.00 WIB dengan menggunakan empat pesawat TNI.
"Sampai dengan jam sekarang, akan kembali pada tanggal 15 (Februari) pukul 13.00 WIB. Kalau nanti ada dinamika atau perkembangan tentu nanti dari kantor PMK akan menyampaikan lebih lanjut," kata Doni di Gedung Kemenko PMK, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Kamis (13/2).
Para WNI dan kru pesawat yang saat ini menjalani karantina, kata Doni, dipastikan dalam keadaan sehat. Mereka akan diterbangkan dari Natuna ke Lanud Halim Perdana Kusuma, Jakarta Timur, sebelum pulang ke kampung halaman masing-masing.
Dari Jakarta, para WNI ini akan dipulangkan ke wilayah masing-masing sesuai data yang diterima oleh BNPB. Seluruh akomodasi dari mulai tiket hingga penginapan ditanggung oleh pemerintah dalam hal ini melalui BNPB.
"BNPB telah menyiapkan tiket pesawat untuk WNI kita yang akan kembali ke kampung halamannya," kata Doni.
"Kalau toh mereka akan pulang pada hari berikutnya yaitu hari Minggu, pemerintah juga sepakat memberikan bantuan biaya penginapan dan transportasi sehingga diharapkan, saudara-saudara kita yang dari Wuhan ini tidak mengalami kesulitan untuk menuju ke kampung halamannya," jelasnya lagi.
Dalam kesempatan itu, Doni juga menjelaskan para WNI dipulangkan dari Natuna karena tepat 14 hari sebagaimana masa inkubasi virus corona.
"Sesuai dengan alokasi waktu, selama 14 hari sejak diterima di Natuna, maka jatuh pada tanggal 15 Februari yang akan datang jam 12 siang," kata dia.
[Gambas:Video CNN]
Meski begitu, pihaknya tetap akan berkonsultasi dengan Kementerian Kesehatan dan WHO untuk waktu paling efektif dalam hal observasi Virus ini.
"Dan rencananya akan dilepas langsung oleh Pak Menko pada tanggal 15 hari Sabtu di Lanud Raden Sajad, kemudian warga negara kita yang dari Wuhan ini sudah terdaftar kemana cuti mereka atau tujuan akhir mereka," kata dia.
Setelah itu, sebanyak 237 WNI dan 1 WNA ini akan diurus oleh pemerintah daerah masing-masing. Pemerintah Pusat pun telah berkoordinasi langsung dengan 29 provinsi yang terdaftar menjadi tujuan akhir para WNI ini.
"Kemudian mereka nanti akan diatur oleh perwakilan dari tiap-tiap daerah untuk penjemputannya di lanud halim perdanakusuma, setelah tiba," kata dia.
Diketahui ada 237 WNI, 1 WNA dikarantina di Natuna sejak 1 Februari lalu usai dievakuasi dari Wuhan terkait penyebaran virus corona. Selain itu ada juga 5 orang tim aju dari Kemenlu, 24 orang tim penjemput, dan 18 kru Batik Air turut dikarantina karena menjadi tim evakuasi dari Wuhan. (tst/osc)
"Sampai dengan jam sekarang, akan kembali pada tanggal 15 (Februari) pukul 13.00 WIB. Kalau nanti ada dinamika atau perkembangan tentu nanti dari kantor PMK akan menyampaikan lebih lanjut," kata Doni di Gedung Kemenko PMK, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Kamis (13/2).
Para WNI dan kru pesawat yang saat ini menjalani karantina, kata Doni, dipastikan dalam keadaan sehat. Mereka akan diterbangkan dari Natuna ke Lanud Halim Perdana Kusuma, Jakarta Timur, sebelum pulang ke kampung halaman masing-masing.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lihat juga:Tito Bentuk Tim Pemulangan WNI di Natuna |
Dalam kesempatan itu, Doni juga menjelaskan para WNI dipulangkan dari Natuna karena tepat 14 hari sebagaimana masa inkubasi virus corona.
"Sesuai dengan alokasi waktu, selama 14 hari sejak diterima di Natuna, maka jatuh pada tanggal 15 Februari yang akan datang jam 12 siang," kata dia.
[Gambas:Video CNN]
Meski begitu, pihaknya tetap akan berkonsultasi dengan Kementerian Kesehatan dan WHO untuk waktu paling efektif dalam hal observasi Virus ini.
"Dan rencananya akan dilepas langsung oleh Pak Menko pada tanggal 15 hari Sabtu di Lanud Raden Sajad, kemudian warga negara kita yang dari Wuhan ini sudah terdaftar kemana cuti mereka atau tujuan akhir mereka," kata dia.
"Kemudian mereka nanti akan diatur oleh perwakilan dari tiap-tiap daerah untuk penjemputannya di lanud halim perdanakusuma, setelah tiba," kata dia.
Diketahui ada 237 WNI, 1 WNA dikarantina di Natuna sejak 1 Februari lalu usai dievakuasi dari Wuhan terkait penyebaran virus corona. Selain itu ada juga 5 orang tim aju dari Kemenlu, 24 orang tim penjemput, dan 18 kru Batik Air turut dikarantina karena menjadi tim evakuasi dari Wuhan. (tst/osc)
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK