Anies Ajak Perusahaan Bantu Warga Jakarta Terimbas Corona
CNN Indonesia
Selasa, 28 Apr 2020 15:29 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengajak perusahaan multinasional dan asosiasi bisnis ikut serta dalam menanggulangi virus corona (Covid-19). Perusahaan multinasional dan asosiasi bisnis dapat turut membantu memberikan bantuan sosial kepada masyarakat.
Hal tersebut disampaikan Anies dalam video conference dengan sejumlah perusahaan multinasional pada Selasa (28/4).
"Jadi program kami adalah untuk mengundang sebanyak-banyaknya partisipan untuk mendukung kolaborasi sosial berskala besar," kata Anies.
Dalam rapat tersebut, Anies mengatakan bahwa pengusaha dapat membantu dengan memberikan sembako kepada masyarakat yang membutuhkan selama Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
Anies sebelumnya memutuskan untuk memperpanjang pelaksanaan PSBB dari tanggal 24 April hingga 22 Mei 2020. Keputusan ini diambil setelah PSBB tahap pertama, 10-23 April dirasa masih belum bisa menekan penyebaran virus corona.
Selama PSBB, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta juga memiliki program pemberian bantuan sosial kepada warga miskin dan rentan miskin yang terdampak virus corona. DKI akan menyalurkan bansos kepada sekitar 1,2 juta warga yang membutuhkan.
Anies menambahkan, para pengusaha itu tidak perlu repot bingung untuk menyalurkan bantuan tersebut. Pasalnya, menurut dia, Pemprov DKI telah memetakan daerah-daerah yang dapat dipilih para pengusaha untuk menyalurkan bantuan.
Nantinya, para pengusaha tersebut dapat memilih lokasi untuk menyalurkan sumbangan. Skema ini, jelasnya, untuk mempermudah penyaluran bantuan dan menghindari tumpang tindih.
Dalam kesempatan itu, Anies juga telah mengkategorikan paket yang ditawarkan, di antaranya paket pemberian makanan selama sepekan seharga Rp45 ribu/hari/orang serta paket makanan seharga Rp200 ribu/keluarga/pekan.
"Kami berharap dengan ini kita bisa menolong keluarga-keluarga yang membutuhkan," kata Anies.
(sur/dmi/sur)
[Gambas:Video CNN]
Hal tersebut disampaikan Anies dalam video conference dengan sejumlah perusahaan multinasional pada Selasa (28/4).
"Jadi program kami adalah untuk mengundang sebanyak-banyaknya partisipan untuk mendukung kolaborasi sosial berskala besar," kata Anies.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Anies sebelumnya memutuskan untuk memperpanjang pelaksanaan PSBB dari tanggal 24 April hingga 22 Mei 2020. Keputusan ini diambil setelah PSBB tahap pertama, 10-23 April dirasa masih belum bisa menekan penyebaran virus corona.
Selama PSBB, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta juga memiliki program pemberian bantuan sosial kepada warga miskin dan rentan miskin yang terdampak virus corona. DKI akan menyalurkan bansos kepada sekitar 1,2 juta warga yang membutuhkan.
Nantinya, para pengusaha tersebut dapat memilih lokasi untuk menyalurkan sumbangan. Skema ini, jelasnya, untuk mempermudah penyaluran bantuan dan menghindari tumpang tindih.
Dalam kesempatan itu, Anies juga telah mengkategorikan paket yang ditawarkan, di antaranya paket pemberian makanan selama sepekan seharga Rp45 ribu/hari/orang serta paket makanan seharga Rp200 ribu/keluarga/pekan.
"Kami berharap dengan ini kita bisa menolong keluarga-keluarga yang membutuhkan," kata Anies.
(sur/dmi/sur)
[Gambas:Video CNN]
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK