Hari Kedua Lebaran, Lalin Perbatasan Bekasi-Jakarta Lenggang
CNN Indonesia
Senin, 25 Mei 2020 11:05 WIB
Jakarta, CNN Indonesia -- Sejumlah ruas jalan dalam titik pengawasan (checkpoint) di perbatasan wilayah Bekasi-Jakarta terpantau lenggang pada hari kedua Idulfitri 1441 Hijriah, Senin (25/5).
Pantauan CNNIndonesia.com di beberapa checkpoint kawasan Jalan Raya Kalimalang, tidak banyak kendaraan yang terjaring dan diputarbalikkan karena tidak membawa Surat Izin Keluar-Masuk (SIKM) atau melanggar aturan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
Di salah satu titik pemeriksaan dari Bekasi arah Duret Sawit, Jakarta Timur, sejumlah petugas menggendurkan penjagaan ketika hari semakin siang. Sekitar pukul 09.00 WIB bahkan sudah tidak ada aktivitas penyekatan kendaraan dari arah Bekasi menuju Jakarta.
Kasatpel Dinas Pehubungan Duren Sawit Abdul Gani mengatakan bahwa petugas di lapangan masih memberi keringanan kepada kendaraan dari wilayah Bodebek untuk memasuki Jakarta apabila tidak memiliki SIKM.
"(Sejak pagi) Kami belum menemui kendaraan yang terjaring karena tidak memiliki SIKM," kata Abdul kepada CNNIndonesia.com.
Meski demikian, kata dia, pihaknya selama arus balik ini tetap akan melakukan pemeriksaan terhadap kendaraan luar daerah Jabodetabek. Salah satu indikatornya, kata dia, terlihat dari nomor atau kode pelat kendaraan yang bukan B.
"Kami periksa kapasitas penumpang, kemudian identitasnya, dari luar Jakarta, Bodebek atau seperti apa dari KTP-nya," lanjut dia.
Di Jalan Raya Kalimalang pun sebenarnya arus lalu lintas kendaraan terpantau lancar. Tidak terlalu banyak kendaraan yang memadati ruas jalan tersebut.
Pemandangan serupa pun terjadi di wilayah Jalan Raya Bekasi. Pemantauan dari pos pemeriksaan petugas sebelum ruas jalan Banjir Kanal Timur (BKT), dari arah Bekasi menuju Jakarta jalanan tergolong sepi. Petugas Satpol PP, Dishub atau kepolisian pun sudah tidak banyak memberhentikan kendaraan yang melintas sejak pukul 08.00 WIB.
Kendaraan dengan kode pelat B dapat bebas melintas di ruas jalan itu. Selain itu, pelanggar PSBB terlihat sesekali dapat melintas tanpa diberhentikan petugas meski terdapat sekitar 15 petugas gabungan yang berada di pos penyekatan tersebut.
Situasi yang hampir sama juga tampak di pos pengamanan arah Jakarta menuju Bekasi di Jalan Raya Bekasi. Petugas sudah tidak banyak memberhentikan kendaraan yang melintas di sepanjang jalur itu.
Sebelumnya, Dinas perhubungan DKI Jakarta mengatakan pemeriksaan keluar-masuk Jakarta selama PSBB fase ketiga akan dilakukan di 12 titik mulai Jumat (22/5). Ketentuan ini sesuai Peraturan Gubernur DKI Jakarta Nomor 47 Tahun 2020. (mjo/jal)
[Gambas:Video CNN]
Pantauan CNNIndonesia.com di beberapa checkpoint kawasan Jalan Raya Kalimalang, tidak banyak kendaraan yang terjaring dan diputarbalikkan karena tidak membawa Surat Izin Keluar-Masuk (SIKM) atau melanggar aturan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
Di salah satu titik pemeriksaan dari Bekasi arah Duret Sawit, Jakarta Timur, sejumlah petugas menggendurkan penjagaan ketika hari semakin siang. Sekitar pukul 09.00 WIB bahkan sudah tidak ada aktivitas penyekatan kendaraan dari arah Bekasi menuju Jakarta.
Kasatpel Dinas Pehubungan Duren Sawit Abdul Gani mengatakan bahwa petugas di lapangan masih memberi keringanan kepada kendaraan dari wilayah Bodebek untuk memasuki Jakarta apabila tidak memiliki SIKM.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Meski demikian, kata dia, pihaknya selama arus balik ini tetap akan melakukan pemeriksaan terhadap kendaraan luar daerah Jabodetabek. Salah satu indikatornya, kata dia, terlihat dari nomor atau kode pelat kendaraan yang bukan B.
Di Jalan Raya Kalimalang pun sebenarnya arus lalu lintas kendaraan terpantau lancar. Tidak terlalu banyak kendaraan yang memadati ruas jalan tersebut.
Pemandangan serupa pun terjadi di wilayah Jalan Raya Bekasi. Pemantauan dari pos pemeriksaan petugas sebelum ruas jalan Banjir Kanal Timur (BKT), dari arah Bekasi menuju Jakarta jalanan tergolong sepi. Petugas Satpol PP, Dishub atau kepolisian pun sudah tidak banyak memberhentikan kendaraan yang melintas sejak pukul 08.00 WIB.
Kendaraan dengan kode pelat B dapat bebas melintas di ruas jalan itu. Selain itu, pelanggar PSBB terlihat sesekali dapat melintas tanpa diberhentikan petugas meski terdapat sekitar 15 petugas gabungan yang berada di pos penyekatan tersebut.
Situasi yang hampir sama juga tampak di pos pengamanan arah Jakarta menuju Bekasi di Jalan Raya Bekasi. Petugas sudah tidak banyak memberhentikan kendaraan yang melintas di sepanjang jalur itu.
Sebelumnya, Dinas perhubungan DKI Jakarta mengatakan pemeriksaan keluar-masuk Jakarta selama PSBB fase ketiga akan dilakukan di 12 titik mulai Jumat (22/5). Ketentuan ini sesuai Peraturan Gubernur DKI Jakarta Nomor 47 Tahun 2020. (mjo/jal)
[Gambas:Video CNN]
TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK