Jakarta, CNN Indonesia -- Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Hulu Sungai Selatan, Kalimantan Selatan dr Siti Zainab menyatakan ada enam tenaga kesehatan (nakes) di wilayah tersebut positif virus corona dari hasil tes usap atau pemeriksaan swab.
Siti Zainab yang juga Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSL) mengatakan enam nakes itu terdiri atas dua orang dari Puskesmas Kalumpang, empat orang dari Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Brigjend H Hasan Basry Kandangan dan satu orang tenaga kebersihan di Rusunawa RSUD.
"Untuk mengantisipasi pencegahan dan upaya '
tracing' (penelusuran) pencegahan penularan virus termasuk di fasilitas kesehatan, maka layanan di Puskemas Kalumpang ditutup sementara," katanya dikutip dari Antara, Kamis (11/6).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dijelaskan bahwa mereka yang telah diketahui tes swab-nya langsung dikarantina dan dilakukan perawatan, dan untuk pembukaan layanan Puskesmas Kalumpang menunggu hasil rapid tes yang dilakukan untuk semua tenaga kesehatan di sana.
Apabila hasil dari rapid test nonreaktif maka layanan di Puskesmas Kalumpang akan dibuka pada Kamis (11/6), tapi kalau ada hasil ada yang reaktif maka akan pelayanan akan ditutup hingga 14 hari ke depan.
Ia mengatakan rapid test ini sebagai upaya untuk penelusuran dan pelacakan terhadap mereka yang pernah kontak dengan mereka yang diketahui positif covid-19 sekaligus sebagai upaya pencegahan penularan virus tersebut.
Untuk perawatan para pasien, termasuk dari para tenaga medis yang positif, karena ruangan isolasi dari RSUD Kandangan sudah penuh maka sebagian mereka menempati kamar di eks bangunan RSUD Kandangan lama, demikian Siti Zainab.
(antara/age)
[Gambas:Video CNN]