Enam Tenaga Kesehatan Hulu Sungai Selatan Positif Corona

CNN Indonesia
Kamis, 11 Jun 2020 03:40 WIB
Petugas kesehatan melakukan tes cepat (rapid test) COVID-19 kepada warga yang mengikuti kegiatan keagamaan beberapa waktu lalu di Gowa, Sulawesi Selatan di Sport Centre Kabupaten Gorontalo, Gorontalo, Jumat (10/4/2020). Pemerintah setempat melakukan rapid test kepada 60 warga usai pasien pertama dinyatakan positif COVID-19 setelah kembali dari kegiatan tersebut. ANTARA FOTO/Adiwinata Solihin/pras.
ilustrasi (ANTARAFOTO/Adiwinata Solihin)
Jakarta, CNN Indonesia -- Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Hulu Sungai Selatan, Kalimantan Selatan dr Siti Zainab menyatakan ada enam tenaga kesehatan (nakes) di wilayah tersebut positif virus corona dari hasil tes usap atau pemeriksaan swab.

Siti Zainab yang juga Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSL) mengatakan enam nakes itu terdiri atas dua orang dari Puskesmas Kalumpang, empat orang dari Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Brigjend H Hasan Basry Kandangan dan satu orang tenaga kebersihan di Rusunawa RSUD.

"Untuk mengantisipasi pencegahan dan upaya 'tracing' (penelusuran) pencegahan penularan virus termasuk di fasilitas kesehatan, maka layanan di Puskemas Kalumpang ditutup sementara," katanya dikutip dari Antara, Kamis (11/6).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dijelaskan bahwa mereka yang telah diketahui tes swab-nya langsung dikarantina dan dilakukan perawatan, dan untuk pembukaan layanan Puskesmas Kalumpang menunggu hasil rapid tes  yang dilakukan untuk semua tenaga kesehatan di sana.

Apabila hasil dari rapid test nonreaktif maka layanan di Puskesmas Kalumpang akan dibuka pada Kamis (11/6), tapi kalau ada hasil ada yang reaktif maka akan pelayanan akan ditutup hingga 14 hari ke depan.

Ia mengatakan rapid test ini sebagai upaya untuk penelusuran dan pelacakan terhadap mereka yang pernah kontak dengan mereka yang diketahui positif covid-19 sekaligus sebagai upaya pencegahan penularan virus tersebut.

Untuk perawatan para pasien, termasuk dari para tenaga medis yang positif, karena ruangan isolasi dari RSUD Kandangan sudah penuh maka sebagian mereka menempati kamar di eks bangunan RSUD Kandangan lama, demikian Siti Zainab. (antara/age)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER