Pedagang Positif Corona, Pasar Minggu Tutup Sementara 3 Hari

Pasar Minggu di Jakarta Selatan akan ditutup sementara selama tiga hari, mulai Sabtu dini hari mulai pukul 01.00 WIB (20/6) sampai Senin (22/6).

Penutupan dilakukan usai tiga pedagang di dalam pasar terinfeksi virus corona.

"Setelah dapat surat informasi dan rapat internal dengan PD Pasar Jaya, Kecamatan, Lurah, terus 3 pilar, dishub dan satpol pp ditetapkan (pasar) tutup hari sabtu sampai senen," ujar Camat Pasar Minggu, Arief Wibowo melalui sambungan telepon, Jumat (19/6).

Arief mengatakan bahwa saat pasar tutup nantinya pihak pemadam kebakaran akan menyemprotkan diisinfektan ke seluruh area pasar.

"Supaya nantinya saat buka sudah bersih," lanjutnya.

Arief pun mengatakan bahwa tidak akan ada pedagang yang berdagang selama pasar tersebut tutup. Semua pedagang, kata dia, mengerti pada keputusan yang harus dibuat.

"Penutupan pasar juga untuk kebaikan mereka. Karena kan kita harus mencegah penularan virus ini," pungkasnya.

Tiga pedagang yang positif  ialah warga Pasar Minggu dan sudah dibawa ke Rumah Sakit Darurat (RSD) Wisma Atlet.

Penutupan sementara Pasar Pasar Minggu menambah daftar pasar di DKI Jakarta yang sempat tutup sementara akibat ada pedagang yang positif corona. Contohnya, Pasar Kebayoran Lama yang tutup dari Kamis (18/6) sampai Sabtu (20/6).

Sebagai informasi Dinas Kesehatan DKI Jakarta telah melakukan test di 18 Pasar dan hasilnya 137 orang dinyatakan positif corona. Para pedagang kemudian dilarikan ke RSD Wisma Atlet.

"Dan ternyata hasilnya positif 137 orang. Di pasar-pasar tersebut itu sudah dilakukan intervensi, (pedagang positif) dievakuasi untuk dilokalisir diisolasi ke Wisma Atlet," kata Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Widyastuti saat rapat dengan Komisi E DPRD DKI Jakarta, Kamis (18/6).