Tertular Pasien, 4 Tenaga Medis RS di Aceh Positif Corona

Empat orang tenaga medis di Rumah Sakit Umum Zainoel Abidin (RSUZA) Banda Aceh, Aceh terkonfirmasi positif virus corona (Covid-19). Mereka terpapar pasien positif corona berinisial SUK (63), yang meninggal beberapa hari lalu.

"Iya, mereka terpapar dari pasien yang meninggal beberapa hari lalu," kata Direktur RSUZA, Azharuddin kepada CNNIndonesia.com, Minggu (21/6).

Azharuddin mengatakan semua tenaga medis yang pernah kontak dengan pasien positif yang meninggal itu juga sudah mengikuti tes swab.

"Semua petugas yang terpapar dengan almarhum yang positif, wajib di uji swab," katanya.

Selain empat tenaga medis itu, kata Azharuddin terdapat 10 orang lainnya yang positif virus corona. Mereka antara lain adalah keluarga pasien berinisial SUK yang meninggal itu.

Foto: CNNIndonesia/Asfahan Yahsyi Infografis Daftar 92 Zona Hijau Corona Sekolah Boleh Buka

Sebelumnya, pasien SUK (63) yang meninggal dunia saat dirawat di RSUZA Banda Aceh, merupakan warga Brandan Barat, Sumatera Utara.

Bedasarkan informasi dari tim surveilans Gugus Tugas Covid-19 Aceh, SUK berkunjung ke rumah anaknya di kawasan Lambaro, Aceh Besar. Pasien tiba di rumah anaknya pada Jumat (12/6).

SUK mengeluh sakit dan pihak keluarga membawanya ke Rumah Sakit Pertamedika Banda Aceh. Tim medis Pertamedika memutuskan merujuk SUK ke RSUZA pada hari itu juga.

Setiba di RSUZA, tim medis menemukan gejala pneumonia dan penyakit penyerta lainnya. SUK langsung menjalani tes swab. Dari hasil pemeriksaan dengan RT-PCR, SUK terkonfirmasi positif corona.

Secara kumulatif, pasien positif virus corona di Aceh mencapai 49 orang. Dari jumlah itu, 20 orang dinyatakan sembuh, 27 dirawat di rumah sakit, dan dua orang meninggal dunia.