Pemerintah: Angka Sembuh Corona RI di Bawah Rata-rata Global

Juru Bicara Pemerintah untuk penanganan virus corona (Covid-19) Achmad Yurianto mengatakan angka kesembuhan dari infeksi virus corona di Indonesia masih lebih rendah dibanding angka kesembuhan global.

Secara nasional, persentase angka kesembuhan berada di 44 persen, sementara persentase tingkat global berada di angka 54,23 persen.

"Secara nasional 44 persen, angka global memang masih lebih tinggi, beberapa negara yang sudah lebih dulu menghadapi ini memang angka sembuhnya bisa lebih tinggi, tapi bagi yang baru mengawali [pandemi] ini seperti Brasil, itu masih jauh [angkanya] di bawah kita," jelas Yuri di BNPB, Kamis (2/7).

Meski masih berada di bawah rata-rata global, Yuri mengingatkan bahwa di tingkat kabupaten kota persentase kesembuhan bisa berada di atas angka 70 persen.

Yuri sebelumnya sempat merinci beberapa provinsi dengan tingkat kesembuhan di atas 80 persen, seperti Yogyakarta 85,3 persen, Kepulauan Riau 81,6 persen, Bangka Belitung 86,8 persen, Kalimantan Barat 81 persen, dan Gorontalo 80,2 persen.

Meningkatnya persentase angka sembuh, kata Yuri, dikarenakan dua faktor yakni faktor optimalisasi perawatan di rumah sakit dan respons masyarakat dalam menerapkan protokol kesehatan dalam situasi pandemi.

"Beban layanan RS, salah satunya tingkat hunian rata-rata nasional 55,5 persen artinya resource seperti nakes dan peralatannya bisa memberikan perawatan optimal, kedua kita lihat masyarakat lebih bagus merespon situasi pandemi," jelasnya.

Lebih lanjut Yuri mengimbau warga agar tidak perlu khawatir jika menjalankan perawatan covid-19 di rumah sakit, sebab layanan perawatan di rumah sakit untuk Covid-19 sudah semakin baik.

"jangan takut, layanan perawatan semakin baik sekarang angka kesembuhannya makin tinggi, jadi kalau ada saudara kita yang dirawat karena dan positif Covid-19, ini bukan akhir segalanya," pungkasnya.